Berita

Iwan Sumule/Net

Politik

ProDEM: Negara Saja Lepas Tangan, Naif Kalau Aplikator Ojol Ikut Tanggung Jawab

RABU, 01 APRIL 2020 | 10:10 WIB | LAPORAN: IDHAM ANHARI

Dengan menerapkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), pemerintah dinilai lepas tanggung jawab dalam menjaga keselamatan rakyat yang tengah dilanda kecemasan menghadapi wabah Coronavirus Disease (Covid-19).

Padahal, Ketua Majelis Jaringan Aktivis ProDem Iwan Sumule berpandangan, seharusnya Indonesia menerapkan Karantina Wilayah sesuai dengan yang disyaratkan oleh World Health Organization (WHO). Karantina Wilayah diperlukan untuk melakukan '3 T' (Tracing, Test, Treat) agar penyebaran Covid-19 tidak semakin meluas.

Dengan begitu, lanjut Iwan, jika negara saja abai dengan kewajibannya terhadap rakyat, bagaimana dengan aplikator ojek online (ojol) terhadap para driver yang sepi order akibat Covid-19.


“Negara saja seolah lepas tangan dengan tak mau melakukan kebijakan Karantina Wilayah. Jadi, naif saja kalau berpikir aplikator mau tanggung jawab atas kesalahan kebijakan yang dilakukan pemerintah,” kata Iwan saat dihubungi Kantor Berita Politik RMOL, Rabu (1/4).

Sambung Iwan, bukannya kebijakan untuk selamatkan rakyat yang dibuat dan dilakukan pemerintah, malah kebijakan "Darurat Sipil".

“Darurat Sipil itu bukan mencegah virus menyebar, melainkan mencegah rakyat, merampas hak-hak hidup rakyat, membunuh hak-hak rakyat dalam berbangsa dan bernegara. Ibaratnya, rakyat disuruh cuci tangan, pakai sabun, tapi yang dikasih sikat,” pungkas Iwan menyindir.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Program Belanja Dikebut, Pemerintah Kejar Transaksi Rp110 Triliun

Sabtu, 27 Desember 2025 | 08:07

OJK Ingatkan Risiko Tinggi di Asuransi Kredit

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:48

Australia Dukung Serangan Udara AS terhadap ISIS di Nigeria

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:32

Libur Natal Pangkas Hari Perdagangan, Nilai Transaksi BEI Turun Tajam

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:17

Israel Pecat Tentara Cadangan yang Tabrak Warga Palestina saat Shalat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:03

Barzakh itu Indah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:38

Wagub Babel Hellyana seperti Sendirian

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:21

Banjir Cirebon Cermin Politik Infrastruktur Nasional Rapuh

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:13

Jokowi sedang Balas Dendam terhadap Roy Suryo Cs

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:06

Komdigi Ajak Warga Perkuat Literasi Data Pribadi

Sabtu, 27 Desember 2025 | 05:47

Selengkapnya