Berita

Sosialisasi Polsek Kutoarjo antisipasi pemudik yang malas lapor petugas/RMOLJateng

Presisi

Laporkan Pemudik Yang Ngeyel Ke Polsek Terdekat

SENIN, 30 MARET 2020 | 14:46 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Arus mudik para perantau dari ibukota Jakarta ke daerah masing-masing bukan sesuatu yang mudah diantisipasi. Alasan utama mereka karena tempat bekerja yang ditutup seiring imbauan pemerintah untuk lebih banyak beraktivitas di rumah.

Kehadiran para perantau ini tentu membawa risiko penyebaran virus corona di tempat asal mereka. Hal ini telah diantisipasi pihak kepolisian dengan lebih menintensifkan sosialisasi ke masyarakat.

Seperti yang dilakukan petugas Polsek Kutoarjo dari Polres Purworejo yang terus melakukan sosialisasi pencegahan penyebaran Covid-19. Polisi berkeliling ke pelosok-pelosok rumah warga di tiga Desa Wirun, Tursino, dan Karangrejo, Kecamatan Kutoarjo.

Petugas membagikan selebaran berisi cara mencuci tangan, etika batuk, protokol kedatangan di rumah sehabis bepergian, jenis-jenis desinfektan, dan hal-hal penting lainnya.

Sosialisasi dipimpin Wakapolsek, Iptu Dyah Ayu, dibantu dua orang Bhabinkamtibmas dan petugas kesehatan UPT Puskesmas Wirun.

"Tiap hari kami harus berkeliling untuk menyosialisasikan bagaimana meminimalisir penyebaran virus corona," jelas Dyah Ayu, dikutip Kantor Berita RMOLJateng.

Wakapolsek juga meminta agar pemudik untuk kooperatif, segera lapor ke Puskesmas setempat. Kalau tidak mau, harus isolasi mandiri selama 14 hari sejak kedatangan.

"Kalau ada yang 'ngeyel' tidak mau lapor, warga lapor saja kepada Polsek atau Bhabinkamtibmas agar segera ditindaklanjuti. Karena garda terdepan pencegahan adalah masyarakat itu sendiri," kata Dyah Ayu.

Sementara itu, salah seorang pedagang buah di Pasar Gembor, Desa Wirun, Surani, mengaku sangat terbantu dengan selebaran yang dibagi.

"Sebelumnya belum tahu tentang apa yang harus dilakukan untuk mencegah virus. Kalau corona sudah sering dengar dari berita. Baru tahu sekarang ini disinfektan itu apa dan bagaimana saat sampai rumah. Terima kasih, sosialisasi seperti ini sangat penting," ucap warga Desa Karangduwur, Kecamatan Kemiri tersebut.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Telkom Buka Suara Soal Tagihan ‘Telepon Tidur’ Rp9 Triliun Pertahun

Kamis, 25 April 2024 | 21:18

UPDATE

Lanal Banten dan Stakeholder Berjibaku Padamkan Api di Kapal MT. Gebang

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:55

Indonesia Tetapkan 5,5 Juta Hektare Kawasan Konservasi untuk Habitat Penyu

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:41

Kepercayaan Global Terus Meningkat pada Dunia Pelayaran Indonesia

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:27

TNI AU Distribusikan Bantuan Korban Banjir di Sulsel Pakai Helikopter

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:05

Taruna Jadi Korban Kekerasan, Alumni Minta Ketua STIP Mundur

Minggu, 05 Mei 2024 | 18:42

Gerindra Minta Jangan Adu Domba Relawan dan TKN

Minggu, 05 Mei 2024 | 18:19

Ketua Alumni Akpol 91 Lepas Purna Bhakti 13 Anggota

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:52

Jadi Lokasi Mesum, Satpol PP Bangun Posko Keamanan di RTH Tubagus Angke

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:24

Perbenihan Nasional Ikan Nila Diperluas untuk Datangkan Cuan

Minggu, 05 Mei 2024 | 16:59

Komandan KRI Diponegoro-365 Sowan ke Pimpinan AL Cyprus

Minggu, 05 Mei 2024 | 16:52

Selengkapnya