Berita

Situasi Jalan Jakarta lengang/Net

Politik

Lima Daerah Batasi Akses, Komisi II DPR: Ikuti Pusat, Jangan Ambil Langkah Sendiri!

JUMAT, 27 MARET 2020 | 17:45 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Sejumlah daerah diminta untuk mengikuti kebijakan pemerintah pusat dalam penanganan wabah virus corona atau Covid-19.

Imbauan tersebut disampaikan Komisi II DPR RI merespons beberapa kepala daerah yang nekat melakukan karantina wilayah. Padahal sejauh ini pemerintah pusat belum mengambil kebijakan tersebut.

"Sebaiknya seluruh kepala daerah mengikuti instruksi dan kebijakan pemerintah pusat, terutama dengan Mendagri. Jangan mengambil langkah-langkah sendiri. Apalagi langkah yang terkesan panik. Kalau pemimpinnya panik, bagaimana nanti rakyatnya," ujar Ketua Komisi II DPR RI, Ahmad Doli Kurnia saat dikonfirmasi wartawan, Jumat (27/3).

Wakil Ketua Umum Partai Golkar ini meminta para kepala daerah yang telah melakukan lockdown untuk berkoordinasi dengan pemerintah pusat.

"Dalam menghadapi situasi seperti saat ini, yang terpenting pertama adalah koordinasi antar seluruh lini," jelas Doli Kurnia.

Menurut Doli Kurnia, yang menentukan berhasil tidaknya mengatasi virus corona yakni dengan menyatukan kekuatan semua elemen masyarakat. Terutama menerapkan disiplin sesama warga negara mengindahkan imbauan pemerintah untuk social distancing dan physical distancing.

"Disipilin untuk menjalankan seluruh instruksi pemerintah. Untuk tetap di rumah, tidak berada di kerumunan, jaga jarak, hidup bersih, dan sehatkan badan," demikian Doli Kurnia.

Sekadar informasi, hingga saat ini setidaknya sudah ada lima daerah yang membatasi karantina terbatas hingga lockdown untuk mengantisipasi penyebaran Covid-19. Antara lain Solo, Bali, Tegal, Papua, dan Maluku.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

2.700 Calon Jemaah Haji Jember Mulai Berangkat 20 Mei 2024

Sabtu, 04 Mei 2024 | 13:49

Bertahun Tertunda, Starliner Boeing Akhirnya Siap Untuk Misi Awak Pertama

Sabtu, 04 Mei 2024 | 13:39

Pidato di OECD, Airlangga: Indonesia Punya Leadership di ASEAN dan G20

Sabtu, 04 Mei 2024 | 13:27

Jokowi: Pabrik Baterai Listrik Pertama di RI akan Beroperasi Bulan Depan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 13:09

Keputusan PDIP Koalisi atau Oposisi Tergantung Megawati

Sabtu, 04 Mei 2024 | 12:49

Sri Mulyani Jamin Sistem Keuangan Indonesia Tetap Stabil di Tengah Konflik Geopolitik Global

Sabtu, 04 Mei 2024 | 12:40

PKB Lagi Proses Masuk Koalisi Prabowo-Gibran

Sabtu, 04 Mei 2024 | 12:26

Menko Airlangga Bahas 3 Isu saat Wakili Indonesia Bicara di OECD

Sabtu, 04 Mei 2024 | 12:11

LPS: Orang yang Punya Tabungan di Atas Rp5 Miliar Meningkat 9,14 Persen pada Maret 2024

Sabtu, 04 Mei 2024 | 11:58

PKS Sulit Gabung Prabowo-Gibran kalau Ngarep Kursi Menteri

Sabtu, 04 Mei 2024 | 11:51

Selengkapnya