Berita

Sistem perawatan di Wisma Atlet menciptakan tak banyak kontak langsung antara pasien dengan perawat/Net

Kesehatan

Manfaatkan Teknologi, Begini Cara Pasien Dan Perawat Berkomunikasi Di RS Darurat Wisma Atlet

JUMAT, 27 MARET 2020 | 16:46 WIB | LAPORAN: IDHAM ANHARI

RS Darurat Corona di Wisma Atlet punya cara penanganan pasien yang berbeda dengan RS rujukan seperti RSPI Sulianti Saroso atau RSUP Persahabatan. Komunikasi yang terjadi antara pasien dengan perawat tidak berlangsung seperti umumnya di rumah sakit.

Komandan Satuan Tugas (Dansatgas) Kesehatan RS Darurat Covid-19 Wisma Atlet, Brigjen TNI Agung Hermawanto, mengungkap cara komunikasi antara pasien Covid-19 dengan perawat yang bertugas.

“Kami bikin grup dengan pasien dan perawat, jadi di (ruangan) perawat ada komputer dan tablet. Ada grup di masing-masing lantai, sehingga komunikasi antara pasien dan perawat bisa dari grup," beber Agung di Wisma Atlet, Jakarta Utara, Jumat (27/3).

Agung menjelaskan, dengan grup tersebut perawat bisa langsung berkomunikasi dengan pasien yang ditanganinya. Setiap dua jam pasien pun wajib melaporkan kondisinya kepada perawat melalui grup tersebut.

“Bila ada keluhan, perawat akan menjapri pasien tersebut untuk datang ke ruang periksa,” jelas Agung.

Kemudian dilakukan pemeriksaan awal oleh dokter jaga, kata Agung. Jika harus diperiksa lebih lanjut kemudian petugas memanggil
dokter spesialis.

“Nanti dokter spesialis yang akan datang ke ruang periksa itu,” ujarnya.

Agung juga menyebut di setiap lantai terdapat 34 ruangan. Dari 34 ruangan, 32 diperuntukan untuk pasien, satu ruangan untuk tempat pemeriksaan, dan satu lainnya untuk perawat yang berjaga selama 24 jam.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Pilkada 2024 jadi Ujian dalam Menjaga Demokrasi

Sabtu, 04 Mei 2024 | 23:52

Saling Mengisi, PKB-Golkar Potensi Berkoalisi di Pilkada Jakarta dan Banten

Sabtu, 04 Mei 2024 | 23:26

Ilmuwan China Di Balik Covid-19 Diusir dari Laboratoriumnya

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:54

Jepang Sampaikan Kekecewaan Setelah Joe Biden Sebut Negara Asia Xenophobia

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:43

Lelang Sapi, Muzani: Seluruh Dananya Disumbangkan ke Palestina

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:35

PDIP Belum Bersikap, Bikin Parpol Pendukung Prabowo-Gibran Gusar?

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:16

Demonstran Pro Palestina Capai Kesepakatan dengan Pihak Kampus Usai Ribuan Mahasiswa Ditangkap

Sabtu, 04 Mei 2024 | 21:36

PDIP Berpotensi Koalisi dengan PSI Majukan Ahok-Kaesang di Pilgub Jakarta

Sabtu, 04 Mei 2024 | 21:20

Prabowo Akan Bentuk Badan Baru Tangani Makan Siang Gratis

Sabtu, 04 Mei 2024 | 20:50

Ribuan Ikan Mati Gara-gara Gelombang Panas Vietnam

Sabtu, 04 Mei 2024 | 20:29

Selengkapnya