Berita

Syafrizal/Net

Nusantara

Pemerintah Akui Perangkat Rapid Test Corona Masih Terbatas, Ini Yang Dilakukan

RABU, 25 MARET 2020 | 12:10 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Perangkat tes cepat (rapid test) untuk identifikasi infeksi virus corona atau Covid-19, diakui Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) masih terbatas. Hal ini yang mengakibatkan pemeriksaan corona belum massif dilakukan.

"Memang rapid test kita masih terbatas. Bukan berarti maka seluruh penduduk yang tidak memiliki gejala akan melakukan rapid test," kata Direktur Managemen Penanggulangan Bencana dan Kebakaran Kemendagri, Syafrizal, di Gedung Graha BNPB, Jalan Pramuka Raya, Jakarta Timur, Rabu (25/3).

Dengan demikian, rapid test yang akan dilakukan di sejumlah daerah, diterangkan Syafrizal, hanya akan diterapkan ke orang-orang yang memiliki riwayat kontak langsung dengan pasien positif corona. Dia menjadikan wilayah DKI Jakarta sebagai contoh.


"Misal DKI Jakarta, yang akan dilakukan rapid test pertama adalah orang-orang yang masuk ke dalam log list, atau orang-orang yang selama ini melakukan kontak dekat dengan pasien yang sudah positif," papar Syafrizal.

"Ini dulu yang akan ditangani kemudian juga masyarakat yang memiliki gejala awal, ringan sampai sedang nanti akan ditangani juga di rumah sakit rumah sakit rujukan tertentu. Jadi perlu juga diketahui bagi masyarakat pengadaan rapid tes dikategorikan dalam berbagai macam," sambungnya.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pertunjukan ‘Ada Apa dengan Srimulat’ Sukses Kocok Perut Penonton

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:57

Peran Indonesia dalam Meredam Konflik Thailand-Kamboja

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:33

Truk Pengangkut Keramik Alami Rem Blong Hantam Sejumlah Sepeda Motor

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:13

Berdoa dalam Misi Kemanusiaan

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:59

Mualem Didoakan Banyak Netizen: Calon Presiden NKRI

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:36

TNI AL Amankan Kapal Niaga Tanpa Awak Terdampar di Kabupaten Lingga

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:24

Proyek Melaka-Dumai untuk Rakyat atau Oligarki?

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:58

Wagub Sumbar Apresiasi Kiprah Karang Taruna Membangun Masyarakat

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:34

Kinerja Polri di Bawah Listyo Sigit Dinilai Moncer Sepanjang 2025

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:19

Dugaan Korupsi Tambang Nikel di Sultra Mulai Tercium Kejagung

Minggu, 28 Desember 2025 | 00:54

Selengkapnya