Berita

Ilustrasi/Net

Nusantara

Kemensos Persilakan Kepala Daerah Ajukan Tambahan Beras Bansos Selama Krisis Corona

SELASA, 24 MARET 2020 | 16:16 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Kementerian Sosial menyiapkan Cadangan Beras Pemerintah (CBP) selama masa krisis wabah virus corona atau Covid-19. Beras cadangan tersebut akan disalurkan terutama kepada keluarga miskin dan rentan terdampak krisis yang diakibatkan wabah virus corona ini.

Berdasarkan data yang dihimpun Kantor Berita Politik RMOL dari Badan Urusan Logistik (Bulog), per Maret 2020 ini CBP Indonesia masih sebanyak 1,5 juta ton.

Direktur Jenderal Penanganan Fakir Miskin Kementerian Sosial, Asep Sasa Purnama mengatakan, cadangan beras itu akan dialokasikan untuk bantuan sosial keluarga miskin dan rentan. Khususnya di daerah-daerah yang terkena wabah virus corona.


"Kami menyiapkan cadangan beras pemerintah untuk digunakan kepala daerah di seluruh daerah yang terdampak Covid-19," ungkap Asep Sasa Purnama di Gedung Graha BNPB, Jalan Pramuka Raya, Matraman, Jakarta Timur, Selasa (24/3).

Selama wabah virus corona ini, lanjut Asep Sasa Purnama, Kemensos akan berupaya untuk mengatasi dampak Covid-19 bagi keluarga miskin dan rentan. Utamanya, mengenai kebutuhan pangan dan sembilan bahan pokok (sembako) yang dibutuhkan.

"Agar kebutuhan pangan keluarga miskin dan rentan, yang mengalami kesulitan dalam memenuhi nafkah (akibat wabah corona) tetap terpenuhi," katanya.

Untuk merealisasikan hal tersebut, Kemensos telah mengirimkan surat edaran ke seluruh Provinsi dan Kabupaten/Kota. Seluruh Kepala Daerah bisa meminta tambahan kuota beras bansos, jika merasa kekurangan.

"Kemensos telah mengirimkan surat edaran kepada para gubernur dan ke bupati/walikota, untuk menggunakan CBP sesuai kewenanganannya. Dan apabila kurang bisa meminta tambahannya ke Kemensos," pungkas Asep Sasa Purnama.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pertunjukan ‘Ada Apa dengan Srimulat’ Sukses Kocok Perut Penonton

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:57

Peran Indonesia dalam Meredam Konflik Thailand-Kamboja

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:33

Truk Pengangkut Keramik Alami Rem Blong Hantam Sejumlah Sepeda Motor

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:13

Berdoa dalam Misi Kemanusiaan

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:59

Mualem Didoakan Banyak Netizen: Calon Presiden NKRI

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:36

TNI AL Amankan Kapal Niaga Tanpa Awak Terdampar di Kabupaten Lingga

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:24

Proyek Melaka-Dumai untuk Rakyat atau Oligarki?

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:58

Wagub Sumbar Apresiasi Kiprah Karang Taruna Membangun Masyarakat

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:34

Kinerja Polri di Bawah Listyo Sigit Dinilai Moncer Sepanjang 2025

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:19

Dugaan Korupsi Tambang Nikel di Sultra Mulai Tercium Kejagung

Minggu, 28 Desember 2025 | 00:54

Selengkapnya