Berita

Gubernur DKI, Anies Baswedan saat bersama FKUB dan Polda Metro/RMOL

Nusantara

Tekan Penyebaran Covid-19, Anies Bersama Pemuka Agama Serukan Sementara Waktu Ibadah Di Rumah

KAMIS, 19 MARET 2020 | 17:58 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta bersama dengan Polda Metro Jaya dan Kodam Jaya serta unsur Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) menggelar pertemuan yang membahas seputar langkah-langkah antisipatif guna menekan penyebaran virus Corona yang kian mengkhawatirkan.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dalam konferensi persnya menyampaikan, hasil pertemuan tersebut menyepakati bahwa kegiatan peribadatan di rumah-rumah ibadah untuk sementara waktu ditunda hingga kondisi kembali memungkinkan.

"Untuk sementara waktu kita lakukan (pembatasan) selama dua minggu ke depan. Dua pekan ke depan ditunda, nanti kita pantau kondisinya dua minggu lagi," ujar Anies di depan Pendopo Gedung Balaikota DKI Jakarta, Kamis (19/3).


Anies memaparkan dengan adanya penundaan kegiatan peribadatan ini, konsekuensinya bagi umat Islam adalah kegiatan Salat Jumat yang biasanya berjalan normal, maka untuk sementara waktu di rumahkan dan digantikan dengan melakukan Salat Zuhur.

"Kalau minggu lalu anjuran kita adalah melakukan salat Jumat dengan membawa sajadah sendiri alas sujud sendiri. Maka hari ini kesepakatannya adalah salat Jumat di Jakarta ditunda selama dua Jumat kedepan. Sesudah itu kita pantau kembali," jelas Anies.

Selain itu, mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu melanjutkan, bagi umat Kristiani kegiatan misa hari Minggu dan Kebaktian untuk sementara waktu juga ditunda selama dua pekan.

Sementara itu, untuk umat Hindu, Anies menyampaikan bahwa kegiatan nyepi diputuskan untuk tidak dilakukan dengan keramaian.

Keputusan tersebut disepakati semata-mata dalam rangka mencegah penularan covid-19 yang semakin meluas. Hal itu mengingat Jakarta telah menjadi wilayah epicenter dengan angka pertumbuhan yang paling tinggi.

"Jadi ini kesepakatan yang tadi kita dapatkan dan insya Allah kita berharap kepada seluruh umat untuk ikut melaksanakan ini sebagai cara kita melindungi saudara sebangsa sekarang," pungkas Anies.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Ini Susunan Lengkap Direksi dan Komisaris bank bjb

Selasa, 09 Desember 2025 | 17:12

UPDATE

Rumah Dinas Kajari Bekasi Disegel KPK, Dijaga Petugas

Jumat, 19 Desember 2025 | 20:12

Purbaya Dipanggil Prabowo ke Istana, Bahas Apa?

Jumat, 19 Desember 2025 | 20:10

Dualisme, PB IKA PMII Pimpinan Slamet Ariyadi Banding ke PTTUN

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:48

GREAT Institute: Perluasan Indeks Alfa Harus Jamin UMP 2026 Naik

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:29

Megawati Pastikan Dapur Baguna PDIP Bukan Alat Kampanye Politik

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:24

Relawan BNI Ikut Aksi BUMN Peduli Pulihkan Korban Terdampak Bencana Aceh

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:15

Kontroversi Bantuan Luar Negeri untuk Bencana Banjir Sumatera

Jumat, 19 Desember 2025 | 18:58

Uang Ratusan Juta Disita KPK saat OTT Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 18:52

Jarnas Prabowo-Gibran Dorong Gerakan Umat Bantu Korban Banjir Sumatera

Jumat, 19 Desember 2025 | 18:34

Gelora Siap Cetak Pengusaha Baru

Jumat, 19 Desember 2025 | 18:33

Selengkapnya