Berita

Anas Thahir/Net

Politik

PPP: Yang Izinkan TKA China Masuk Kendari Sungguh Keterlaluan!

RABU, 18 MARET 2020 | 14:58 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Kedatangan 49 warga negara asing (WNA) asal China ke Kendari pada Minggu (15/3) menuai kecaman dari PPP. Politisi PPP, Anas Thahir mendesak pemerintah segera menindak tegas oknum korporasi yang telah mengundang rombongan TKA asal China itu masuk ke Indonesia.

Termasuk, sambungnya, menindak tegas pihak-pihak yang memberi izin para TKA China itu masuk tanah air dengan mudah.

“Yang mengizinkan pekerja China masuk ke Indonesia sudah keterlaluan, pihak berwenang harus memberikan sanksi yang sepadan agar tidak sampai terulang lagi,” ujar Anas kepada Kantor Berita Politik RMOL, Rabu (18/3).

Anggota Komisi IX ini juga meminta pemerintah mengungkap secara gamblang kasus tersebut. Jangan sampai, kata dia, ada pihak-pihak yang coba menutupi karena ini berhubungan langsung dengan perlindungan masyarakat.

“Jika ada yang  ingin menutupi kasus ini, dia telah dengan sengaja menghalangi akses informasi publik untuk memperoleh berita yang benar, dan bisa menumbuhkan maraknya berita hoax yang menyesatkan. Ini mencurangi amanah kekuasaan yang ada di pundaknya,” sambung Anas.

Menurutnya, semua stakeholder harus bersatu dalam menghadapi pagebluk corona. Tidak boleh ada satupun pihak yang berkhianat dan mencoba bermain-main.

“Kalau tidak mau disebut penghianat, jangan malah membuat kebijakan sendiri yang melawan kebijakan besar negara. Bisa runyam kalau terus menerus begini,” tandasnya.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

2.700 Calon Jemaah Haji Jember Mulai Berangkat 20 Mei 2024

Sabtu, 04 Mei 2024 | 13:49

Bertahun Tertunda, Starliner Boeing Akhirnya Siap Untuk Misi Awak Pertama

Sabtu, 04 Mei 2024 | 13:39

Pidato di OECD, Airlangga: Indonesia Punya Leadership di ASEAN dan G20

Sabtu, 04 Mei 2024 | 13:27

Jokowi: Pabrik Baterai Listrik Pertama di RI akan Beroperasi Bulan Depan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 13:09

Keputusan PDIP Koalisi atau Oposisi Tergantung Megawati

Sabtu, 04 Mei 2024 | 12:49

Sri Mulyani Jamin Sistem Keuangan Indonesia Tetap Stabil di Tengah Konflik Geopolitik Global

Sabtu, 04 Mei 2024 | 12:40

PKB Lagi Proses Masuk Koalisi Prabowo-Gibran

Sabtu, 04 Mei 2024 | 12:26

Menko Airlangga Bahas 3 Isu saat Wakili Indonesia Bicara di OECD

Sabtu, 04 Mei 2024 | 12:11

LPS: Orang yang Punya Tabungan di Atas Rp5 Miliar Meningkat 9,14 Persen pada Maret 2024

Sabtu, 04 Mei 2024 | 11:58

PKS Sulit Gabung Prabowo-Gibran kalau Ngarep Kursi Menteri

Sabtu, 04 Mei 2024 | 11:51

Selengkapnya