Berita

Pasien corona dibawa ke rumah sakit/Net

Dunia

Kekurangan Tenaga Medis, Italia Kerahkan 10 Ribu Mahasiswa Kedokteran Rawat Pasien Corona

RABU, 18 MARET 2020 | 12:35 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Italia sudah kebingungan mencari tambahan tenaga medis guna membantu merawat para pasien terinfeksi corona (Covid-19).

Alhasil, pemerintah terpaksa mengerahkan 10 ribu mahasiswa kedokteran, yang bahkan belum melakukan ujian akhir, untuk ikut maju ke medan pertempuran melawan virus corona.

Itu dilakukan seiring dengan bertambahnya jumlah korban jiwa di Italia sebanyak 345 orang pada Selasa (17/3), sehingga total ada 2.503 nyawa yang telah direnggut corona di sana.


Badan Perlindungan Sipil mengatakan, jumlah kasus corona sendiri meningkat menjadi 31.506, naik drastis dari 27.980 dari hari sebelumnya.

Lombardy yang menjadi pusat penyebaran virus seakan-akan berada di titik kehancuran, sementara wilayah lain berusaha untuk memperkuat sistem kesehatan sendiri.

"Lombardy berada di titik kehancuran. Semua tempat tidur dan respirator perawatan intensif sedang digunakan," ujar seorang Ketua Partau Liga, Matteo Salvini seperti dimuat Reuters.

Menteri Perguruan Tinggi, Gaetano Manfredi mengatakan pemerintah akan membiarkan lulusan kedokteran tahun ini untuk mulai bekerja sekitar delapan atau sembilan bulan lebih cepat dari jadwal dan mengesampingkan ujian wajib yang biasanya mereka lakukan sebelum kualifikasi.

Banyak dari mereka akan dikirim untuk bekerja di klinik dokter umum dan di rumah-rumah orang tua. Sementara mahasiswa yang telah memiliki pengalaman akan dikirim ke rumah sakit.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

KPK Usut Pemberian Rp3 Miliar dari Satori ke Rajiv Nasdem

Selasa, 30 Desember 2025 | 16:08

Rasio Polisi dan Masyarakat Tahun 2025 1:606

Selasa, 30 Desember 2025 | 16:02

Tilang Elektronik Efektif Tekan Pelanggaran dan Pungli Sepanjang 2025

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:58

Pimpinan DPR Bakal Bergantian Ngantor di Aceh Kawal Pemulihan

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:47

Menag dan Menko PMK Soroti Peran Strategis Pendidikan Islam

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:45

Jubir KPK: Tambang Dikelola Swasta Tak Masuk Lingkup Keuangan Negara

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:37

Posko Kesehatan BNI Hadir Mendukung Pemulihan Warga Terdampak Banjir Bandang Aceh

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:32

Berikut Kesimpulan Rakor Pemulihan Pascabencana DPR dan Pemerintah

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:27

SP3 Korupsi IUP Nikel di Konawe Utara Diterbitkan di Era Nawawi Pomolango

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:10

Trump ancam Hamas dan Iran usai Bertemu Netanyahu

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:04

Selengkapnya