Berita

Gubernur Jateng Ganjar Pranowo/Net

Politik

Survei Capres 2024 Cyrus Network, Elektabilitas Anies Baswedan Disalip Ganjar Pranowo

JUMAT, 13 MARET 2020 | 21:55 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Lembaga Survei Cyrus Network merilis hasil survei nasional yang digelar pada 24-30 Januari 2020 tentang "Isu-Isu Politik dan Pemerintahan Terkini Persepsi Publik".

Salah satu hasil temuannya, dari 7 nama yang memiliki elektabilitas tertinggi sebagai calon presiden (capres) terkuat di Pilpres 2024 mendatang.

Nama Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengalami kenaikan elektabilitas dan menyalip Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.


Diketahui, Ganjar Pranowo mendapatkan elektabilitas 13,2 persen. Sedangkan Anies Baswedan memperoleh tingkat elektabilitas 13 persen.

"Jadi, hasil ini menempatkan Ganjar Pranowo sedikit lebih unggul dibandingkan Anies Baswedan," ujar CEO Cyrus Network Eko Dafid Afianto saat memaparkan rilis sueveinya, di Kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (13/3).

Eko Dafid Afianto mengungkapkan, salah satu faktor menurunnya elektabikitas Anies Baswedan antara lain akibat kebijakan kontroversi pada penyusunan sejumlah item di APBD DKI Jakarta. Juga, persoalan banjir di awal tahun yang menyisakan sejumlah persoalan di tengah masyarakat.

"Sebab, persoalan-persoalan di DKI juga menjadi perhatian masyarakat Indonesia secara keseluruhan," imbuhnya.

Sementara itu, berdasarkan urutan tingkat elektabilitas 7 nama capres potensial Pilpres 2024 mendatang, nama Menteri Pertahanan Prabowo Subianto masih unggul dengan raihan 23,8 persen.

Disusul Sandiaga Uno 18,8 persen, Ganjar Pranowo 13,2 persen, Anies Rasyid Baswedan 13,0 persen.

Kemudian, ada nama Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil 8,2 persen, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa 5,8 persen, dan Mendagri Jenderal Tito Karnavian dengan 3,0 persen.

Sekadar informasi, yang melibatkan 1.230 responden ini menggunakan metode random sampling dengan margin of error 2,85 dan tingkat kepercayaan 95 persen.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Pakar Tawarkan Framework Komunikasi Pemerintah soal Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 05:32

Gotong Royong Perbaiki Jembatan

Kamis, 25 Desember 2025 | 05:12

UU Perampasan Aset jadi Formula Penghitungan Kerugian Ekologis

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:58

Peresmian KRI Prabu Siliwangi-321 Wujudkan Modernisasi Alutsista

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:39

IPB University Gandeng Musim Mas Lakukan Perbaikan Infrastruktur

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:14

Merger Energi Fusi Perusahaan Donald Trump Libatkan Investor NIHI Rote

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:52

Sidang Parlemen Turki Ricuh saat Bahas Anggaran Negara

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:30

Tunjuk Uang Sitaan

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:14

Ini Pesan SBY Buat Pemerintah soal Rehabilitasi Daerah Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 02:55

Meneguhkan Kembali Jati Diri Prajurit Penjaga Ibukota

Kamis, 25 Desember 2025 | 02:30

Selengkapnya