Berita

Amirullah Hidayat bersama Amien Rais/Net

Politik

'PAN Reformasi' Gorengan Kelompok Sakit Hati, Kalian Akan Sia-sia Mengadu Domba Keluarga Amien Rais

JUMAT, 13 MARET 2020 | 14:59 WIB | LAPORAN: RUSLAN TAMBAK

Wacana pembentukan Partai Amanat Nasional (PAN) Reformasi adalah wacana sakit hati segelintir kader PAN atas kekalahan di Kongres V PAN Kendari.

Gorengan PAN Reformasi juga dalam rangka menghancurkan hubungan keharmonisan dalam keluarga besar penggagas sekeligus pendiri PAN M. Amien Rais.

Kader muda Muhammadiyah, Amirullah Hidayat, mengatakan, tindakan kader seperti itu sangat memprihatinkan. Apalagi dalam ajaran Islam, perbuatan mengadu domba adalah dosa besar.


"Antara Ayahanda MAR dengan Zulkifli Hasan berbesan. Kalian pikir Ayahanda MAR tidak sayang dengan anaknya Mas Mumtaz Rais (di kubu Zulhas). Akan sia-sia tindakan kalian mengadu domba antara Ayahanda MAR dengan Mas Mumtaz," ujar Amirullah Hidayat, Jumat (13/3).

Dia sangat yakin Amien Rais tidak akan terpengaruh oleh provokasi dan adu domba yang dilakukan segelintir kader yang sakit hati, karena tidak berkuasa kembali sebab kalah saat kongres.

Amien Rais selaku tokoh penggagas dan pendiri partai sangat cinta dan sayang dengan PAN. Sehingga, mantan ketua MPR itu diyakini tidak akan menginginkan PAN terpecah-belah.

Dengan demikian, Amirullah Hidayat yakin Amien Rais akan menolak wacana PAN Reformasi yang diwacanakan sekelompok kecil kader PAN.

"Kepada yang ingin merusak partai untuk menghentikan semua gerakan yang dapat membuat kegaduhan di internal. Terimalah kekalahan dengan hati yang lapang dan bersama membesarkan partai ke depan," demikian Amirullah Hidayat, yang mendukung Dradjad H. Wibowo saat Kongres Kendari.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

Makin Botak, Pertanda Hidup Jokowi Tidak Tenang

Selasa, 16 Desember 2025 | 03:15

UPDATE

Bawaslu Usul Hapus Kampanye di Media Elektronik

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:26

Huntap Warga Korban Bencana Sumatera Mulai Dibangun Hari Ini

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:25

OTT Jaksa Jadi Prestasi Sekaligus Ujian bagi KPK

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:11

Trauma Healing Kunci Pemulihan Mental Korban Bencana di Sumatera

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:42

Lula dan Milei Saling Serang soal Venezuela di KTT Mercosur

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:35

Langkah Muhammadiyah Salurkan Bantuan Kemanusiaan Luar Negeri Layak Ditiru

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:24

Jadi Tersangka KPK, Harta Bupati Bekasi Naik Rp68 Miliar selama 6 Tahun

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:56

Netanyahu-Trump Diisukan Bahas Rencana Serangan Baru ke Fasilitas Rudal Balistik Iran

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:32

Status Bencana dan Kritik yang Kehilangan Arah

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:55

Cak Imin Serukan Istiqomah Ala Mbah Bisri di Tengah Kisruh PBNU

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:28

Selengkapnya