Berita

Keris Diponegoro saat dikembalikan raja Belanda/Net

Politik

Keraguan Keturunan Diponegoro Jadi Ujian Bagi Ketulusan Raja Belanda

RABU, 11 MARET 2020 | 09:26 WIB | LAPORAN: WIDIAN VEBRIYANTO

Raja Belanda Willem Alexander dan Ratu Maxima datang ke Indonesia dengan membawa kejutan, yaitu mengembalikan pusaka milih Pengeran Diponegoro. Keris yang dianggap telah dibawa ke Belanda sejak tahun 1830 itu diperlihatkan dalam lemari kaca di Istana Bogor, Jawa Barat, Selasa (10/3).

Namun demikian, keaslian keris ini diragukan oleh keturunan ketujuh Pangeran Diponegoro, Roni Sodewo. Roni mengurai bahwa keris milik leluhurnya memiliki rancang bangun atau dhapur dengan yang dikembalikan raja Belanda.

Keris milik Diponegoro, kata dia, adalah keris dengan dhapur Naga Siluman. Sementara yang dikembalikan adalah keris dengan dhapur Nagasasra.

Meski meragukan keaslian keris tersebut, Roni Sodewo tetap tidak mau memvonis bahwa keris yang dikembalikan bukan milik Diponegoro.

Namun demikian, keraguan Roni Sodewo tersebut sempat membuat Wakil Ketua MPR RI Hidayat Nur Wahid kaget. Menurutnya, apa yang disampaikan Roni Sodewo bisa menjadi ujian bagi ketulusan raja Belanda.

“Wah kalau benar begitu, ini jadi ujian akan ketulusan sikap Belanda,” ujarnya di akun Twitter pribadi, Rabu (11/3).

Lebih dari itu, wakil ketua Majelis Syuro PKS tersebut menggarisbawahi agar keraguan keturunan Pangeran Diponegoro tidak dianggap angin lalu.

“Kesaksian salah satu keturunan P. Diponegoro ini, penting ditindaklanjuti,” tutupnya.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Telkom Buka Suara Soal Tagihan ‘Telepon Tidur’ Rp9 Triliun Pertahun

Kamis, 25 April 2024 | 21:18

UPDATE

Lanal Banten dan Stakeholder Berjibaku Padamkan Api di Kapal MT. Gebang

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:55

Indonesia Tetapkan 5,5 Juta Hektare Kawasan Konservasi untuk Habitat Penyu

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:41

Kepercayaan Global Terus Meningkat pada Dunia Pelayaran Indonesia

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:27

TNI AU Distribusikan Bantuan Korban Banjir di Sulsel Pakai Helikopter

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:05

Taruna Jadi Korban Kekerasan, Alumni Minta Ketua STIP Mundur

Minggu, 05 Mei 2024 | 18:42

Gerindra Minta Jangan Adu Domba Relawan dan TKN

Minggu, 05 Mei 2024 | 18:19

Ketua Alumni Akpol 91 Lepas Purna Bhakti 13 Anggota

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:52

Jadi Lokasi Mesum, Satpol PP Bangun Posko Keamanan di RTH Tubagus Angke

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:24

Perbenihan Nasional Ikan Nila Diperluas untuk Datangkan Cuan

Minggu, 05 Mei 2024 | 16:59

Komandan KRI Diponegoro-365 Sowan ke Pimpinan AL Cyprus

Minggu, 05 Mei 2024 | 16:52

Selengkapnya