Berita

Anggota Komisi IX DPR fraksi PKS, Kurniasih Mufidayati/Net

Politik

MA Batalkan Kenaikan Iuran BPJS, PKS: Pemerintah Harus Patuh Dan Melaksanakan

SELASA, 10 MARET 2020 | 11:18 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Mahkamah Agung telah mengabulkan permohonan judicial review mengenai Perpres No 75 tahun 2019. Hasilnya, MA memutuskan untuk membatalkan kenaikan iuran BPJS Kesehatan.

Anggota Komisi IX DPR RI dari Fraksi PKS, Kurniasih Mufidayati menyampaikan, keputusan tersebut harus dipatuhi pemerintah.

“Pemerintah harus patuh dan segera melaksanakan keputusan MA. Komisi IX akan mengawal pelaksanaannya,” ujar Kurniasih kepada Kantor Berita Politik RMOL, Selasa (10/3).

Dia menambahkan, Komisi IX mengapresiasi putusan Mahkamah Agung dengan membatalkan kenaikan iuran BPJS Kesehatan yang dianggap semakin mencekik rakyat kecil.

“Komisi IX merespons positif keputusan MA, karena sejalan dengan perjuangan Komisi IX sejak awal yang menolak kebijakan kenaikan iuran BPJS,” katanya.

Dalam rapat-rapat sebelumnya bersama Menkes Terawan Agus Putranto dan Dirut BPJS Kesehatan, Komisi IX telah melontarkan penolakan kenaikan iuran tersebut lantaran masih adanya data masyarakat miskin yang belum selesai.

“Agar pemerintah tidak menaikkan kenaikan iuran BPJS sebelum cleansing data selesai. Dan sampai saat cleansing data masih ditemukan banyak masalah, jadi kita anggap belum selesai,” katanya.

“Misalnya, saat reses kita menemukan data ada sejumlah rakyat miskin yang sebelumnya masuk PBI, tiba-tiba tanpa informasi mereka hilang dari data PBI. Dengan kata lain harus bayar mandiri, padahal rakyat miskin,” tandasnya.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

2.700 Calon Jemaah Haji Jember Mulai Berangkat 20 Mei 2024

Sabtu, 04 Mei 2024 | 13:49

Bertahun Tertunda, Starliner Boeing Akhirnya Siap Untuk Misi Awak Pertama

Sabtu, 04 Mei 2024 | 13:39

Pidato di OECD, Airlangga: Indonesia Punya Leadership di ASEAN dan G20

Sabtu, 04 Mei 2024 | 13:27

Jokowi: Pabrik Baterai Listrik Pertama di RI akan Beroperasi Bulan Depan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 13:09

Keputusan PDIP Koalisi atau Oposisi Tergantung Megawati

Sabtu, 04 Mei 2024 | 12:49

Sri Mulyani Jamin Sistem Keuangan Indonesia Tetap Stabil di Tengah Konflik Geopolitik Global

Sabtu, 04 Mei 2024 | 12:40

PKB Lagi Proses Masuk Koalisi Prabowo-Gibran

Sabtu, 04 Mei 2024 | 12:26

Menko Airlangga Bahas 3 Isu saat Wakili Indonesia Bicara di OECD

Sabtu, 04 Mei 2024 | 12:11

LPS: Orang yang Punya Tabungan di Atas Rp5 Miliar Meningkat 9,14 Persen pada Maret 2024

Sabtu, 04 Mei 2024 | 11:58

PKS Sulit Gabung Prabowo-Gibran kalau Ngarep Kursi Menteri

Sabtu, 04 Mei 2024 | 11:51

Selengkapnya