Nashville, Tennessee, Porak Poranda Diterjang Tornado/Net
Serangan tornado menerjang Nashville, Tennessee, dan daerah lain di AS pada Selasa pagi waku setempat. Sedikitnya 22 orang tewas dan 48 bangunan hancur.
Situasi di Nashville, yang berpenduduk 691.000 jiwa, begitu buruk. Kondisi di sana begitu kacau layaknya medan perang, di saat Tennessee tengah mengadakan pemilihan suara.
Gubernur Tennessee, William Lee, dalam konferensi pers mengatakan jumlah korban tewas bisa saja bertambah karena proses evakuasi mash berjalan.
Departemen Pemadam Kebakaran Nashville mengatakan tim penyelamat telah memeriksa seluruh bangunan yang rusak untuk menyelamatkan orang-orang yang terperangkap atau pun terluka.
Kepala Departemen Pemadam Kebakaran William Swann mengatakan sedikitnya 30 orang terluka di Nashville, sekitar 48 bangunan hancur, dan banyak bangunan lainnya rusak, melansir
Reuters, Selasa (3/3).
Presiden AS Donald Trump, dalam pertemuan para pemimpin daerah di Washington, mengatakan dia akan mengunjungi Tennessee pada hari Jumat mendatang.
"Doa untuk semua yang terkena dampak tornado dahsyat di Tennessee," tulis Trump di Twitter, Rabu (4/3).
Tennessee adalah satu dari 14 negara bagian yang akan mengadakan pemilu primer pada hari Selasa atau dikenal dengan "Super Tuesday". Para pejabat setempat mengatakan meskipun kehancuran meluas, tempat pemungutan suara di sekolah dan di tempat lain akan tetap terbuka untuk pemungutan suara kecuali dinyatakan sebaliknya.
"Kami ingin orang-orang menggunakan hak mereka dan pergi ke sana dan memilih," kata seorang warga.
Ribuan kendaraan hancur dan saling bertumpuk, bangunan yang porak poranda, dan kabel listrik yang putus berserakan di jalan-jalan. Penduduk yang selamat masih berusaha mengamankan barang-barang mereka dari rumah yang hancur.
Walikota Tennessee, John Cooper menyatakan saat ini, Ibu Kota Nashvile rusak parah akibat terjangan tornado. Menurutnya sekitar 150 orang telah dievakuasi ke fasilitas medis dan sekitar 48 bangunan runtuh di kota tersebut.
Charlotte Cooper, seorang guru bahasa Prancis di Nashville Classical Charter School, mengatakan dia merasa beruntung tornado telah melompati rumahnya. Namun, rumahnya mengalami retak di jendela dan pagar rumah roboh.
"Ini seperti zona perang," katanya ketika mengamati kerusakan di sekitar lingkungannya.
Departemen Kepolisian di pinggiran kota Juliet di East Nashville melaporkan beberapa rumah rusak dan orang-orang terluka oleh tornado yang sangat kuat.
"Ini jelas tornado yang sangat kuat," katanya.
Hingga kini, proses evakuasi dan pencarian korban masih terus dilakukan oleh pihak Badan Manajemen Darurat Tennessee. Laporan terkait jumlah korban dan kerusakan juga akan terus dilaporkan.