Berita

Aksi Damai India/Net

Politik

Kerusuhan India Perlahan Senyap, Aksi Damai Mulai Digaungkan Di Jafrabad

SENIN, 02 MARET 2020 | 10:13 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Kerusuhan yang melanda India pada pekan lalu, telah banyak menimbulkan korban. Jafrabad, salah satu kota di timur laut New Delhi menjadi yang terparah.

Masyarakat Jafrabad mencoba bangkit pasca kerusuhan. Mereka menginginkan keadaan kembali menjadi normal dan kegiatan bisa berlangsung seperti sedia kala. Mereka menggalang kekompakan dengan mengadakan aksi damai pada Minggu, (1/3).

Para kelompok ini membawa spanduk untuk menyampaikan pesan seperti "Selamatkan Kemanusiaan", "Persatuan Hindu-Muslim Zindabad", "Agama tidak mengajarkan kebencian" dan "Hindustan Zindabad".

Seiiring dengan itu toko-toko kembali dibuka di daerah Jafrabad dan Maujpur. Perlahan, orang-orang pun kembali pada aktivitas masing-masing

Ketua Komite Perlindungan Sipil India, Dr Faheem Baig, yang memimpin pawai mengatakan bahwa kerusuhan yang telah terjadi di New Delhi telah menyebabkan kerugian. Bahkan, ia mengklaim, dalam 70 tahun New Delhi belum pernah mengalami kerusuhan dengan pemandangan yang begitu mengerikan, melansir India Today, Senin (2/3)

"Kekerasan yang terjadi di timur laut Delhi pekan lalu telah menyebabkan kerugian bagi kedua komunitas. Dalam 70 tahun terakhir, Delhi belum pernah melihat pemandangan seperti itu terutama di Yamunapar."

Ia juga menyebut kerusuhan tersebut adalah sebuah konspirasi. Di mulai dari pidato yang memprovokasi hasutan untuk memecah-belah umat Islam dan Hindu.

Sampai saat ini, aparat masih berjaga-jaga. Pemerintah menurunkan kepolisian New Delhi dan  pasukan paramiliter.

"Sangat tepat bagi kami hari ini bahwa kami telah berkumpul untuk memberikan jawaban kepada mereka yang menyebarkan perpecahan. Kami yakin, orang-orang di seluruh negeri menyaksikan pawai perdamaian kami." ujar peserta aksi damai.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Telkom Buka Suara Soal Tagihan ‘Telepon Tidur’ Rp9 Triliun Pertahun

Kamis, 25 April 2024 | 21:18

UPDATE

Lanal Banten dan Stakeholder Berjibaku Padamkan Api di Kapal MT. Gebang

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:55

Indonesia Tetapkan 5,5 Juta Hektare Kawasan Konservasi untuk Habitat Penyu

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:41

Kepercayaan Global Terus Meningkat pada Dunia Pelayaran Indonesia

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:27

TNI AU Distribusikan Bantuan Korban Banjir di Sulsel Pakai Helikopter

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:05

Taruna Jadi Korban Kekerasan, Alumni Minta Ketua STIP Mundur

Minggu, 05 Mei 2024 | 18:42

Gerindra Minta Jangan Adu Domba Relawan dan TKN

Minggu, 05 Mei 2024 | 18:19

Ketua Alumni Akpol 91 Lepas Purna Bhakti 13 Anggota

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:52

Jadi Lokasi Mesum, Satpol PP Bangun Posko Keamanan di RTH Tubagus Angke

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:24

Perbenihan Nasional Ikan Nila Diperluas untuk Datangkan Cuan

Minggu, 05 Mei 2024 | 16:59

Komandan KRI Diponegoro-365 Sowan ke Pimpinan AL Cyprus

Minggu, 05 Mei 2024 | 16:52

Selengkapnya