Berita

Wapres Maruf Amin dambakan sepak bola nasional yang bersih/Istimewa

Sepak Bola

Liga 1 2020 Resmi Dimulai, Wapres: Jangan Ada Lagi Pengaturan Skor

MINGGU, 01 MARET 2020 | 04:33 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Bagi Wakil Presiden KH Maruf Amin, sepak bola adalah bagian tak terpisahkan dari kehidupannya. Bahkan, ketika tak lagi aktif bermain sepak bola, Maruf Amin tetap punya waktu untuk memperhatikan perkembangan sepak bola di tanah air maupun internasional.

Salah satu yang tak lepas dari pengamatan Wapres adalah gelaran Liga 1 2020 yang baru saja dimulai pada Sabtu (29/2) ini. Wapres pun berharap kompetisi Liga 1 berjalan lancar. Sehingga mampu menyatukan elemen bangsa dari Aceh sampai Papua. Dari Persiraja Banda Aceh sampai Persipura Jayapura.

"Saya berharap kompetisi berjalan sehat, kompetitif, menjunjung tinggi sportivitas dan fairplay. Tidak ada lagi pengaturan skor yang merusak moral sepak bola," kata Maruf Amin dalam keterangannya yang diterima Kantor Berita Politik RMOL, Sabtu (29/2).


"Yakinlah dengan kompetisi yang sehat akan melahirkan Timnas yang kuat," imbuh sosok yang saat mudanya dijuluki "Striker Tebu Ireng" ini.

Maruf Amin juga berharap para suporter bisa memberikan dukungan secara sportif. Tidak anarkis. Menjadikan sepakbola sebagai hiburan yang menyatukan seluruh elemen bangsa.

"Kita ciptakan sepak bola yang berakhlaqul karimah," lanjut KH Maruf Amin.

Tak lupa, Maruf Amin mengajak semua elemen sepak bola nasional untuk berbenah bersama. Karena tahun depan, 2021, Indonesia akan menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20.

Beliau berharap kepercayaan itu dapat mewujudkan trisukses: sukses penyelenggaraan, sukses prestasi, juga sukses pemberdayaan ekonomi dan pariwisata Indonesia.

"Mari berbenah bersama agar sepak bola Indonesia kembali berprestasi di level internasional," demikian Maruf Amin.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Perbankan Nasional Didorong Lebih Sehat dan Tangguh di 2026

Senin, 22 Desember 2025 | 08:06

Paus Leo XIV Panggil Kardinal di Seluruh Dunia ke Vatikan

Senin, 22 Desember 2025 | 08:00

Implementasi KHL dalam Perspektif Konstitusi: Sinergi Pekerja, Pengusaha, dan Negara

Senin, 22 Desember 2025 | 07:45

FLPP Pecah Rekor, Ribuan MBR Miliki Rumah

Senin, 22 Desember 2025 | 07:24

Jaksa Yadyn Soal Tarik Jaksa dari KPK: Fitnah!

Senin, 22 Desember 2025 | 07:15

Sanad Tarekat PUI

Senin, 22 Desember 2025 | 07:10

Kemenkop–DJP Bangun Ekosistem Data untuk Percepatan Digitalisasi Koperasi

Senin, 22 Desember 2025 | 07:00

FDII 2025 Angkat Kisah Rempah Kenang Kejayaan Nusantara

Senin, 22 Desember 2025 | 06:56

Polemik Homebase Dosen di Indonesia

Senin, 22 Desember 2025 | 06:30

KKP Bidik 35 Titik Pesisir Indonesia Buat KNMP Tahap Dua

Senin, 22 Desember 2025 | 05:59

Selengkapnya