Yang Dipertuan Agung Abdullah Ri'ayatuddin Al-Mustafa Billah Shah/Net
Yang Dipertuan Agung Abdullah Ri'ayatuddin Al-Mustafa Billah Shah/Net
Alih-alih sidang parlemen khusus, ia akan meminta pendapat setiap pemimpin partai terkait siapa yang pantas menjadi perdana menteri negeri jiran tersebut. Keputusan itu diumumkan dalam pernyataan yang dikeluarkan pada Jumat (28/2) seperti yang dimuat Channel News Asia.
Sebelumnya, Pengawas Keluarga Kerajaan dan Rumah Tangga, Ahmad Fadil Shamsuddin mengatakan Yang Dipertuan Agung telah menyetujui keputusan Ketua Parlemen Mohamed Ariff Md Yusof yang menolak permintaan Mahathir Mohamad untuk menyelenggaran sidang parlemen khusus.
Populer
Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26
Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48
Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06
Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01
Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17
Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16
Senin, 22 Desember 2025 | 17:57
UPDATE
Senin, 29 Desember 2025 | 00:13
Minggu, 28 Desember 2025 | 23:40
Minggu, 28 Desember 2025 | 23:23
Minggu, 28 Desember 2025 | 23:05
Minggu, 28 Desember 2025 | 23:00
Minggu, 28 Desember 2025 | 22:44
Minggu, 28 Desember 2025 | 22:15
Minggu, 28 Desember 2025 | 21:40
Minggu, 28 Desember 2025 | 20:45
Minggu, 28 Desember 2025 | 20:28