Berita

Ilustrasi/Net

Bisnis

IHSG Terjun Bebas Ke Angka Terburuk Sejak 2008

JUMAT, 28 FEBRUARI 2020 | 14:02 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Indeks harga saham gabungan (IHSG) Indonesia merosot ke level terendahnya sejak dua tahun terakhir. Ini merupakan bentuk kegelisahan investor akan wabah virus corona (Covid-19) yang menyebar dengan masif di negara-negara Asia Tenggara.

Seperti Jakarta Composite Index yang turun sebanyak 3,7 persen pada Jumat (28/2). Angka itu turun sebanyak 10 persen dari indeks acuan bulan ini atau menjadi yang terburuk sejak Oktober 2008.

Dimuat Bloomberg, investor asing sudah menjual hampir 300 juta dolar AS saham Indonesia pada pekan ini. Sementara itu, rupiah sendiri turun 2,4 persen pada pekan ini.

"Saham Indonesia jatuh bersama dengan ekuitas global di tengah kekhawatiran tentang perlambatan ekonomi global dari wabah virus corona ini," ujar Direktur PT Ciptadana Sekuritas Asia, John Teja.

"Tidak ada yang selamat di Indonesia, bahkan saham konsumen yang defensif pun kena," lanjutnya.

Misalnya saja, PT Unilever Indonesia yang turun sebanyak 5,9 persen, PT Bank Central Asia turun 4,1 persen, dan PT Astra Internasional anjlok hingga 5,5 persen. Sehingga tidak heran Jakarta Composite pun terjun bebas.

Kendati begitu, dengan nol kasus corona yang dikonfirmasi di Indonesia sejauh ini, ketergantungan pasar terdapat pada ekonomi domesktik.

“Dampak virus terhadap Indonesia tidak signifikan dan ekonomi domestik kita akan tetap tangguh. Ini adalah saat yang tepat bagi investor untuk membeli karena valuasinya rendah dan musim dividen akan segera datang," ujar Kepala Penelitian PT MNC Sekuritas, Thendra Crisnanda.


Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

UPDATE

Prabowo-Gibran Perlu Buat Kabinet Zaken

Jumat, 03 Mei 2024 | 18:00

Dahnil Jamin Pemerintahan Prabowo Jaga Kebebasan Pers

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:57

Dibantu China, Pakistan Sukses Luncurkan Misi Bulan Pertama

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:46

Prajurit Marinir Bersama Warga di Sebatik Gotong Royong Renovasi Gereja

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:36

Sakit Hati Usai Berkencan Jadi Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:26

Pemerintah: Internet Garapan Elon Musk Menjangkau Titik Buta

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:26

Bamsoet Minta Pemerintah Transparan Soal Vaksin AstraZeneca

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:16

DPR Imbau Masyarakat Tak Tergiur Investasi Bunga Besar

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:06

Hakim MK Singgung Kekalahan Timnas U-23 dalam Sidang Sengketa Pileg

Jumat, 03 Mei 2024 | 16:53

Polisi Tangkap 2.100 Demonstran Pro-Palestina di Kampus-kampus AS

Jumat, 03 Mei 2024 | 16:19

Selengkapnya