Benny Tjokro/Net
Benny Tjokro/Net
Muchtar menjelaskan, setidaknya ada beberapa hal mendasar yang menguatkan kesimpulan bahwa klienya itu dijadikan tumbal. Pertama, kata Muchtar, surat yang ditulis Benny yang meminta BPK turut memeriksa atau mengaudit perusahaan-perusaahan yang membeli saham Jiwasraya sejak 2006.
“Bolongnya keuangan Jiwasraya ini yang menurut klien kami adalah sejak tahun 2006 sampe dengan 2016. Dalam kurun 10 tahun itu keuangan Jiwasraya itu sudah bobol,†kata Muchtar kepada wartawan di restoran kawasan Jakarta Pusat, Senin (24/2).
Populer
Senin, 22 Desember 2025 | 17:57
Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33
Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10
Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37
Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35
Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07
Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29
UPDATE
Kamis, 25 Desember 2025 | 05:32
Kamis, 25 Desember 2025 | 05:12
Kamis, 25 Desember 2025 | 04:58
Kamis, 25 Desember 2025 | 04:39
Kamis, 25 Desember 2025 | 04:14
Kamis, 25 Desember 2025 | 03:52
Kamis, 25 Desember 2025 | 03:30
Kamis, 25 Desember 2025 | 03:14
Kamis, 25 Desember 2025 | 02:55
Kamis, 25 Desember 2025 | 02:30