Berita

Presiden Joko Widodo/RMOL

Politik

Aceh Minta Dana Otsus Tak Dibatasi, Jokowi Justru Pertanyakan Aliran Dananya

SABTU, 22 FEBRUARI 2020 | 15:54 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Plt Gubernur Aceh Nova Iriansyah meminta Presiden Joko Widodo untuk tidak membatasi dana otonomi khusus Provinsi Aceh saat membuka acara Kenduri Kebangsaan di Yayasan Sukma Bangsa, Bireun, Aceh, Sabtu (22/2).

Mendapat permintaan tersebut, Presiden Jokowi pun menanggapinya secara langsung dengan membeberkan bahwa dana otonomi khusus Provinsi Aceh tidak sedikit.

“Kita tahu Aceh mendapat dana otsus yang tidak sedikit yang itu juga diirikan oleh provinsi yang lain. Saya tadi tanya ke pak gubernur berapa dana otsus kita, Rp. 8 triliun tahun ini plus APBD Rp. 9 triliun. Berarti Rp. 17 triliun,” ucap Jokowi.

Presiden meminta agar pengelolaan anggaran dana otsus tersebut penting disampaikan kepada masyarakat dan juga pemeritnah pusat.

“Saya hanya ingin mengatakan bahwa apapun yang namanya pengelolaan anggaran itu sangat penting sekali. Uang Rp. 17 triliun itu juga uang yang sangat gede sekali plus APBD yang ada di kabupaten dan kota,” jelasnya.

Terakhir, Presiden Joko Widodo justru mempertanyakan bagaimana dan ke mana dana otsus yang selama ini pemerintah berikan kepada masyarakat.

“Tapi bagaimana tata kelolanya, bagaimana governmentnya, apakah APBD itu tepat sasaran, bermanfaat untuk rakyat, dirasakan oleh rakyat, itu yang masih menjadi tanda tanya saya. Saya ngomong apa adanya,” tandasnya.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Telkom Buka Suara Soal Tagihan ‘Telepon Tidur’ Rp9 Triliun Pertahun

Kamis, 25 April 2024 | 21:18

UPDATE

Lanal Banten dan Stakeholder Berjibaku Padamkan Api di Kapal MT. Gebang

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:55

Indonesia Tetapkan 5,5 Juta Hektare Kawasan Konservasi untuk Habitat Penyu

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:41

Kepercayaan Global Terus Meningkat pada Dunia Pelayaran Indonesia

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:27

TNI AU Distribusikan Bantuan Korban Banjir di Sulsel Pakai Helikopter

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:05

Taruna Jadi Korban Kekerasan, Alumni Minta Ketua STIP Mundur

Minggu, 05 Mei 2024 | 18:42

Gerindra Minta Jangan Adu Domba Relawan dan TKN

Minggu, 05 Mei 2024 | 18:19

Ketua Alumni Akpol 91 Lepas Purna Bhakti 13 Anggota

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:52

Jadi Lokasi Mesum, Satpol PP Bangun Posko Keamanan di RTH Tubagus Angke

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:24

Perbenihan Nasional Ikan Nila Diperluas untuk Datangkan Cuan

Minggu, 05 Mei 2024 | 16:59

Komandan KRI Diponegoro-365 Sowan ke Pimpinan AL Cyprus

Minggu, 05 Mei 2024 | 16:52

Selengkapnya