Berita

Foto:Net

Hukum

Dosen UGM Minta Kepsek, Guru Dan Pembina Pramuka SMPN 1 Turi Dijerat Pidana

SABTU, 22 FEBRUARI 2020 | 14:12 WIB | LAPORAN: MEGA SIMARMATA

Musibah hanyutnya ratusan siswa pelajar SMPN 1 Turi, Sleman, Jumat kemarin (21/2), mendapat perhatian luas dari masyarakat Indonesia.

Termasuk dari salah seorang dosen di Universitas Gajah Mada (UGM) Yogyakarta, Bagas Pujilaksono Widyakanigara.

Dikutip dari pemberitaan, Bagas meminta pihak sekolah SMPN 1 Turi yaitu mulai dari kepala sekolah, para guru hingga pembina Pramuka dipidanakan atas terjadinya musibah ini.

Musibah ini, menurut Bagas adalah kecerobohan sekolah.

Berikut ungkapan dosen UGM Bagas Pujilaksono Widyakanigara:

Berita hanyutnya beberapa murid SMP Negeri Turi 1 dan menelan korban jiwa, bukan musibah. Murni kebodohan, dan keteledoran Kepala Sekolah, guru-guru dan pembina pramuka.

Kepala sekolah, guru-guru dan pembina pramuka harus bertanggung jawab.

Jangan hanya minta maaf!

Musim hujan, anak didik disuruh susur sungai?

Mengapa bukan kepala sekolah, guru-guru dan pembina pramukanya yang susur sungai?

Otaknya dimana?

Saya dapat informasi, kalau acara susur sungai sudah diingatkan warga.

Namun gurunya menjawab mati hidup ada di tangan Allah... Guru goblog!

Kenapa bukan kepala sekolah, guru-guru dan pembina pramuka SMP Negeri Turi 1 yang mati? Kenapa harus anak didik?

Pidanakan kepala sekolah, guru-guru dan pembina pramuka SMP Negeri Turi 1, Sleman.

Perlu ada evaluasi menyeluruh perihal pelaksanaan kegiatan pramuka di sekolah.

Saya sangat sedih dan berduka yang mendalam.

Terimakasih.

Yogyakarta, 2020-02-21

Hormat saya,
(KPH. BP. Widyakanigara)
.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Pilkada 2024 jadi Ujian dalam Menjaga Demokrasi

Sabtu, 04 Mei 2024 | 23:52

Saling Mengisi, PKB-Golkar Potensi Berkoalisi di Pilkada Jakarta dan Banten

Sabtu, 04 Mei 2024 | 23:26

Ilmuwan China Di Balik Covid-19 Diusir dari Laboratoriumnya

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:54

Jepang Sampaikan Kekecewaan Setelah Joe Biden Sebut Negara Asia Xenophobia

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:43

Lelang Sapi, Muzani: Seluruh Dananya Disumbangkan ke Palestina

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:35

PDIP Belum Bersikap, Bikin Parpol Pendukung Prabowo-Gibran Gusar?

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:16

Demonstran Pro Palestina Capai Kesepakatan dengan Pihak Kampus Usai Ribuan Mahasiswa Ditangkap

Sabtu, 04 Mei 2024 | 21:36

PDIP Berpotensi Koalisi dengan PSI Majukan Ahok-Kaesang di Pilgub Jakarta

Sabtu, 04 Mei 2024 | 21:20

Prabowo Akan Bentuk Badan Baru Tangani Makan Siang Gratis

Sabtu, 04 Mei 2024 | 20:50

Ribuan Ikan Mati Gara-gara Gelombang Panas Vietnam

Sabtu, 04 Mei 2024 | 20:29

Selengkapnya