Berita

Anies Baswedan dan Dato Sri Tahir/Net

Politik

Motif Tahir Bantu Anies, Ngambek Sama Jokowi Atau Kepentingan Pilres 2024

SABTU, 22 FEBRUARI 2020 | 13:59 WIB | LAPORAN: RUSLAN TAMBAK

Bantuan salah satu orang terkaya di Indonesia, Dato Sri Tahir kepada Gubernur DKI Kakarta, Anies Baswedan, susah ditakan tidak bermuatan politik. Tahir membantu pemprov dengan 210 gerobak dan 20 booth UMKM.

Direktur Eksekutif Political and Public Policy Studies, Jerry Massie mengatakan, bisa saja bantuan anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) itu untuk cari aman.

"Saya menilai barangkali Jokowi mulai digoncang, jadi Tahir cari safe politics atau politik aman," ujar Jerry kepada Kantor Berita Politik RMOL, Sabtu (22/2).


Tapi dengan jabatan Tahir sebagai Wantimpres, itu mempermalukan Presiden Jokowi.

"Mending dia support Jokowi membantu para relawan yang telah berjuang bukan sebaliknya," sebut Jerry.

Motif lain Tahir melakukan pendekatan kepada Anies adalah, bos Mayapada Group itu sudah mulai membaca peta politik 2024.

"Saya baca dia akan support Anies pada 2024, pasti ada deal-deal politik nanti, atau sudah dibicarakan," terang Jerry.

Terkait ini, Jerry menyalahkan Tahir yang "liar". Menurutnya, Jokowi wrong man atau salah menempatkan orang.

"Jadi perlu juga ditelusuri motif dan tujuan dia gabung dengan Jokowi," tutur Jerry.

Terakhir, motif lain yang memungkinkan Tahir merapat kepada Anies, karena ada deal-deal politik antara dia dengan Jokowi yang belum kesampean.

"Saya curiga permintaannya tak dikabulkan, jadi politik ngambek dimainkan," tutup Jerry.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

Makin Botak, Pertanda Hidup Jokowi Tidak Tenang

Selasa, 16 Desember 2025 | 03:15

UPDATE

Kuasa Hukum: Nadiem Makarim Tidak Terima Sepeserpun

Minggu, 21 Desember 2025 | 22:09

China-AS Intervensi Konflik Kamboja-Thailand

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:51

Prabowo Setuju Terbitkan PP agar Perpol 10/2025 Tidak Melebar

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:35

Kejagung Tegaskan Tidak Ada Ruang bagi Pelanggar Hukum

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:12

Kapolri Komitmen Hadirkan Layanan Terbaik selama Nataru

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:54

Kasus WN China Vs TNI Ketapang Butuh Atensi Prabowo

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:25

Dino Patti Djalal Kritik Kinerja Menlu Sugiono Selama Setahun

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:45

Alarm-Alam dan Kekacauan Sistemik

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:39

Musyawarah Kubro Alim Ulama NU Sepakati MLB

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:09

Kepala BRIN Tinjau Korban Bencana di Aceh Tamiang

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:00

Selengkapnya