Berita

Sekretaris Daerah Provinsi DKI Jakarta, Saefullah/RMOL

Nusantara

Megawati Larang Formula E, Sekda DKI: Biar Monas Terkenal Dunia Akhirat

KAMIS, 20 FEBRUARI 2020 | 21:26 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Megawati Soekarnoputri menyinggung soal Formula E saat berpidato di hadapan kadernya.

"Monas itu adalah sudah pasti peraturannya merupakan cagar budaya. Apa artinya? Tidak boleh dipergunakan untuk apa pun juga," ucap Megawati Soekarnoputri, di Kantor DPP PDIP, Jalan Pangeran Diponegoro, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (19/2) malam.

Meski tidak spesifik membeberkan aturan yang dimaksudkan tersebut, Megawati Soekarnoputri berharap pelaksanaan Formula E tidak digelar di Monas.

Menanggapi hal tersebut, Sekretaris Daerah Provinsi DKI Jakarta, Saefullah angkat bicara. Katanya, salah satu alasan Monas digunakan untuk ajang balap mobil bertaraf internasional itu adalah karena Monas merupakan  sebuah ikon.

"Monas kan ikon nasional yang kebetulan ada di Jakarta, jadi ikon Jakarta juga. Kita ingin pada waktunya nanti disorot oleh banyak kamera TV Nasional dan Internasional," ungkapnya saat ditemui Kantor Berita Politik RMOL di Balaikota DKI Jakarta, Kamis (20/2).

Dengan diselenggarakannya Formula E di Monas, diharapkan Jakarta bisa makin di kenal dunia.

Mantan Walikota Jakarta Pusat itu mengamini penolakan sebagian golongan tersebut karena merasa khawatir keasrian dan keaslian Monas akan berubah. Namun ia kembali menjamin gelaran Formula E tak akan merusak dan mengubah Monas sebagai cagar budaya akan membuat Monas makin terkenal.

"Ngapain tanggung-tanggung terkenal di dunia? Terkenal di dunia dan akhirat. Ya kan? Kan kita percaya setelah ada dunia ada akhirat," ujarnya sembari tertawa.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Pilkada 2024 jadi Ujian dalam Menjaga Demokrasi

Sabtu, 04 Mei 2024 | 23:52

Saling Mengisi, PKB-Golkar Potensi Berkoalisi di Pilkada Jakarta dan Banten

Sabtu, 04 Mei 2024 | 23:26

Ilmuwan China Di Balik Covid-19 Diusir dari Laboratoriumnya

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:54

Jepang Sampaikan Kekecewaan Setelah Joe Biden Sebut Negara Asia Xenophobia

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:43

Lelang Sapi, Muzani: Seluruh Dananya Disumbangkan ke Palestina

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:35

PDIP Belum Bersikap, Bikin Parpol Pendukung Prabowo-Gibran Gusar?

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:16

Demonstran Pro Palestina Capai Kesepakatan dengan Pihak Kampus Usai Ribuan Mahasiswa Ditangkap

Sabtu, 04 Mei 2024 | 21:36

PDIP Berpotensi Koalisi dengan PSI Majukan Ahok-Kaesang di Pilgub Jakarta

Sabtu, 04 Mei 2024 | 21:20

Prabowo Akan Bentuk Badan Baru Tangani Makan Siang Gratis

Sabtu, 04 Mei 2024 | 20:50

Ribuan Ikan Mati Gara-gara Gelombang Panas Vietnam

Sabtu, 04 Mei 2024 | 20:29

Selengkapnya