Berita

Pramono Anung/Net

Politik

PDIP Ingatkan Geger Kediri Diletakkan Pada Porsinya, Pramono Kaget Pernyataannya Dipelesetkan

SENIN, 17 FEBRUARI 2020 | 21:35 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Sebaiknya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) segera mengagendakan kunjungan ke Kediri terkait sejarah dan potensi di kota tersebut.

Hal itu dikatakan politikus PDIP Aria Bima. Ia mengingatkan Kota Kediri memiliki histori tentang kerajaan besar serta saat ini memiliki industri rumahan sehingga dikenal sebagai Kota Tahu dan Kota Rokok

“Hal itu perlu segera diagendakan. Mengingat sejarah Kediri yang punya raja besar dan kerajaan besar. Airlangga, Daha, Jenggala, Singasari, Majapahit, Demak, Pajang, Mataram, dan seterusnya. Begitu juga terkait dengan Kediri saat ini yang cukup makmur sebagai 'kota tahu' dan 'kota rokok'," kata Aria kepada wartawan, Senin (17/2).

Menurutnya, kehadiran Jokowi di Kediri diperlukan untuk memberi pencerahan agar bangsa Indonesia berpikir lebih rasional.

Dalam perkembangan peradaban, manusia menanggapi kehidupan melalui mitos sebelum lahirnya filsafat dan ilmu pengetahuan.

Muncul mitos dan klenik, kisah yang irasional tapi malah menarik.

“Jadi dalam konteks semacam itulah, Geger Kediri diletakkan pada proporsinya. Terlepas masalahnya benar atau tidak, diterima atau ditolak," ujar Aria.

Sementara, sekretaris Kabinet (Seskab) Pramono Anung heran pernyataannya  dipelesetkan dan malah melahirkan beragam pendapat keliru dari maksud yang sebenarnya.

Ia pun meluruskan, bahwa Presiden Joko Widodo (Jokowi) tidak diundang untuk kunjungan ke Kediri.

"Kalau Bapak Presiden, saya sebagai pembantu Presiden, tentunya akan menyampaikan kepada beliau untuk tidak datang. Ini kata-kata ini, untuk tidak datang, ya! Karena beliau tidak diundang. Mana mau datang? Kemudian waktu di-framing beritanya Jokowi takut ke Kediri…, kan kita tahu Presiden kita ini tidak takut ke mana-mana," urai Pramono di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Senin (17/2).

"Bahkan ke Afghanistan saja beliau datang, saya juga mendampingi. Apalagi hanya ke Kediri," tukas Pramono.

Tidak masalah jika Jokowi di lain waktu diundang ke Kediri. Untuk mitos soal Kediri, Pramono sebagai orang Kediri mengakui hal itu. Namun tidak ada kaitannya dengan Jokowi.

"Pak Jokowi itu Presiden RI, saya terus terang kaget jadinya liar banget. Ini bercanda dan menyampaikan Pak Jokowi tidak diundang, dan semua orang gerr, ketawa," ujar Pramono.

Lebih lanjut, pidatonya yang ia sampaikan di Kediri dalam suasana bercanda. Pramono pun melontarkan candaan bahwa Wapres Ma'ruf Amin sudah memiliki 'penawar' jika ke Kediri.

"Karena yang diundang dalam acara reuni akbar dan muktamar itu adalah Pak Wapres (Ma'ruf Amin), maka sambil bercanda saya bilang kalau Pak Wapres monggo saja mau datang karena diundang, dan beliau kiai, beliau tahu penawarnya. Semua orang juga ketawa, ngakak," tuturnya.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Pilkada 2024 jadi Ujian dalam Menjaga Demokrasi

Sabtu, 04 Mei 2024 | 23:52

Saling Mengisi, PKB-Golkar Potensi Berkoalisi di Pilkada Jakarta dan Banten

Sabtu, 04 Mei 2024 | 23:26

Ilmuwan China Di Balik Covid-19 Diusir dari Laboratoriumnya

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:54

Jepang Sampaikan Kekecewaan Setelah Joe Biden Sebut Negara Asia Xenophobia

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:43

Lelang Sapi, Muzani: Seluruh Dananya Disumbangkan ke Palestina

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:35

PDIP Belum Bersikap, Bikin Parpol Pendukung Prabowo-Gibran Gusar?

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:16

Demonstran Pro Palestina Capai Kesepakatan dengan Pihak Kampus Usai Ribuan Mahasiswa Ditangkap

Sabtu, 04 Mei 2024 | 21:36

PDIP Berpotensi Koalisi dengan PSI Majukan Ahok-Kaesang di Pilgub Jakarta

Sabtu, 04 Mei 2024 | 21:20

Prabowo Akan Bentuk Badan Baru Tangani Makan Siang Gratis

Sabtu, 04 Mei 2024 | 20:50

Ribuan Ikan Mati Gara-gara Gelombang Panas Vietnam

Sabtu, 04 Mei 2024 | 20:29

Selengkapnya