Berita

Ilustrasi pencurian minyak/Net

Presisi

Sejalan Visi Presiden, 100 Hari Kerja Kapolri Berhasil Bongkar Puluhan Mafia Migas Lintas Provinsi

MINGGU, 16 FEBRUARI 2020 | 14:08 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Puluhan praktik pencurian minyak atau ilegal tapping di sektor hulu telah dibongkar Polda Riau dalam 100 hari kepemimpinan Kapolri Jenderal Idham Azis.

Hal itu selaras dengan visi Presiden Joko Widodo terkait Indonesia yang harus mengurangi impor bahan bakar minyak.

Tercatat, pada 2019 lalu Polda Riau mendapatkan 90 laporan kasus pencurian minyak, kabel dan pipa besi milik PT Chevron Pacific Indonesia (CPI). Sebanyak 62 kasus pencurian minyak, 23 kasus pencurian kabel, dan 5 kasus pencurian pipa.


"Dari 90 kasus itu, kami sudah menetapkan 85 tersangka dan ada yang masih lidik, sidik, dan sudah ada tahap dua juga," ucap Kapolda Riau, Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi melalui keterangan tertulisnya, Minggu (16/2).

Irjen Agung menambahkan, penindakan terhadap mafia migas lintas provinsi pada 2019 lalu merupakan keberhasilan yang signifikan.

Tahun 2020 ini pun pihaknya sudah menerima satu laporan polisi terkait percobaan pencurian minyak mentah milik PT CPI di Kabupaten Siak pada Senin (10/2).

Saat dilakukan pemeriksaan oleh pihak perusahaan tersebut, dijumpai sebuah ilegal tapping di bawah bagian pipa yang masih dalam keadaan tertutup.

 "Kami akan ungkap kasus ini agar tahun 2020 Provinsi Riau zero llegal tapping," pungkas Irjen Agung.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

UPDATE

DAMRI dan Mantan Jaksa KPK Berhasil Selamatkan Piutang dari BUMD Bekasi

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:12

Oggy Kosasih Tersangka Baru Korupsi Aluminium Alloy Inalum

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:09

Gotong Royong Penting untuk Bangkitkan Wilayah Terdampak Bencana

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:08

Wamenkum: Restorative Justice Bisa Diterapkan Sejak Penyelidikan hingga Penuntutan

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:04

BNI Siapkan Rp19,51 Triliun Tunai Hadapi Libur Nataru

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:58

Gus Dur Pernah Menangis Melihat Kerusakan Moral PBNU

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:57

Sinergi Lintas Institusi Perkuat Ekosistem Koperasi

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:38

Wamenkum: Pengaturan SKCK dalam KUHP dan KUHAP Baru Tak Halangi Eks Napi Kembali ke Masyarakat

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:33

Baret ICMI Serahkan Starlink ke TNI di Bener Meriah Setelah 15 Jam Tempuh Medan Ekstrim

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:33

Pemerintah Siapkan Paket Diskon Transportasi Nataru

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:31

Selengkapnya