Berita

Iustrasi/Net

Politik

Pengamat: Kasus Jiwasraya Dan ASABRI Jangan Ditutupi Wacana Pemulangan Eks Kombatan ISIS

SELASA, 11 FEBRUARI 2020 | 05:45 WIB | LAPORAN: ANGGA ULUNG TRANGGANA

Beberapa hari ini publik dihebohkan dengan wacana pemerintah yang akan memulangan eks warga negara Indonesia yang tergabung dengan organisasi teroris Negara Islam Irak dan Syuriah (ISIS).

Direktur Political And Public Policy Studides (P3S), Jerry Massie menduga polemik mengenai pemulangan eks WNI kombatan ISIS sengaja dihembuskan untuk mengalihkan isu dari kasus dugaan mega korupsi Jiwasraya dan ASABRI dan kasus suap Harun Masiku.

Sebagaimana diketahui, kasus dugaan korupsi di PT Jiwasraya dan PT ASABRI ditaksir merugika keuangan negara senilai puluhan triliun rupiah.

Jerry meminta pemerintah tegas menolak pemulangan eks WNI kombatan ISIS dan fokus menyelesaikan kasus hukum di Jiwasraya dan ASABRI.

"Pemerintah harus ambil sikap menolak. Saya curiga ini pengalihan isu Harun Masiku. Tapi kasus lain seperti Jiwasraya dan Asabri jangan ditutupi dengan pemulangan eks ISIS ini," demikian kata Jerry kepada Kantor Berita Politik RMOL, Selasa (11/2).

Jerry meminta pemerintah tidak mengorbankan kepentingan 267 juta rakyat penduduk Indonesia demi memulangkan ratusan eks WNI kombatan ISIS.

"Jangan hanya dengan 600 orang eks kombatan ISIS ini mengorbankan 267 juta penduduk Indonesia. Kalau dari partai hanya PKS yang secara terang-terangan mendukung. Sedangkan di DPR sebagian besar menolak," kata Jerry.


Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Pilkada 2024 jadi Ujian dalam Menjaga Demokrasi

Sabtu, 04 Mei 2024 | 23:52

Saling Mengisi, PKB-Golkar Potensi Berkoalisi di Pilkada Jakarta dan Banten

Sabtu, 04 Mei 2024 | 23:26

Ilmuwan China Di Balik Covid-19 Diusir dari Laboratoriumnya

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:54

Jepang Sampaikan Kekecewaan Setelah Joe Biden Sebut Negara Asia Xenophobia

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:43

Lelang Sapi, Muzani: Seluruh Dananya Disumbangkan ke Palestina

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:35

PDIP Belum Bersikap, Bikin Parpol Pendukung Prabowo-Gibran Gusar?

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:16

Demonstran Pro Palestina Capai Kesepakatan dengan Pihak Kampus Usai Ribuan Mahasiswa Ditangkap

Sabtu, 04 Mei 2024 | 21:36

PDIP Berpotensi Koalisi dengan PSI Majukan Ahok-Kaesang di Pilgub Jakarta

Sabtu, 04 Mei 2024 | 21:20

Prabowo Akan Bentuk Badan Baru Tangani Makan Siang Gratis

Sabtu, 04 Mei 2024 | 20:50

Ribuan Ikan Mati Gara-gara Gelombang Panas Vietnam

Sabtu, 04 Mei 2024 | 20:29

Selengkapnya