Berita

Adhie M. Massardi Cs saat berkunjung ke Ombudsman/RMOL

Politik

Ombudsman RI Akan Dalami Aduan Soal Menkeu Sri Mulyani, Tri Rismaharini Dan Ida Fauziyah

SELASA, 04 FEBRUARI 2020 | 22:48 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Ombudsman Republik Indonesia (RI) akan memanggil Menteri Keuangan Sri Mulyani usai melakukan pendalaman terhadap beberapa hal kajian yang disampaikan oleh Direktur Eksekutif Sabang Merauke Circle (SMC) Syahganda Nainggolan Dkk.

Selain Sri Mulyani, juga terdapat dua pejabat lainnya. Yakni Walikota Surabaya, Tri Rismaharini dan Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziyah.

Anggota Ombudsman RI, Alamsyah Saragih membenarkan pihaknya menerima kunjungan dan penyampaian beberapa hal dari Syahganda Nainggolan; Aktivis Hatta Taliwang; Direktur Indonesia Democracy Watch (IDe) Abdurrahman Syebubakar; Advokat UUD 1945, Zulkifli Ekomei; mantan Jurubicara Presiden RI Ke-4 Abdurrahman Wahid, Adhie M. Massardi dan aktivis alumni UI, Ramli Kamidin.


"Bukan laporan, tadi mereka datang berkunjung dan menyampaikan beberapa hal atas dasar kajian mereka. Tiga di antaranya terkait kecenderungan aparat menggunakan UU ITE untuk melindungi pejabat terhadap kritik, masalah tenaga kerja dan masalah pernyataan Menteri Keuangan terkait janji presiden," ucap Alamsyah Saragih kepada Kantor Berita Politik RMOL, Selasa (4/2).

Alamsyah menambahkan, kehadiran Syahganda Dkk meminta pihak Ombudsman untuk memanggil dan menegur para pejabat pemerintah yang dianggap tak patut dilakukan.

"Mereka mengusulkan agar Ombudsman memanggil dan menegur pejabat pemerintah yang dipandang menyampaikan hal-hal yang menurut mereka tak patut," katanya.

Namun demikian, Alamsyah mengaku akan melakukan pendalaman terlebih dahulu terkait kajian tersebut. Nantinya, pihaknya akan segera memanggil Sri Mulyani, Walikota Risma dan Menteri Ida Fauziyah jika menemukan pelanggaran administrasi.

"Ya nanti biar didalami dulu oleh tim. Kita lihat hasil dari pendalam nanti. Prosedurnya memang begitu," pungkasnya.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

UPDATE

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Pramono Putus Rantai Kemiskinan Lewat Pemutihan Ijazah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:44

Jangan Dibenturkan, Mendes Yandri: BUM Desa dan Kopdes Harus Saling Membesarkan

Senin, 22 Desember 2025 | 17:42

ASPEK Datangi Satgas PKH Kejagung, Teriakkan Ancaman Bencana di Kepri

Senin, 22 Desember 2025 | 17:38

Menlu Sugiono Hadiri Pertemuan Khusus ASEAN Bahas Konflik Thailand-Kamboja

Senin, 22 Desember 2025 | 17:26

Sejak Lama PKB Usul Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:24

Ketua KPK: Memberantas Korupsi Tidak Pernah Mudah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:10

Ekspansi Pemukiman Israel Meluas di Tepi Barat

Senin, 22 Desember 2025 | 17:09

Menkop Dorong Koperasi Peternak Pangalengan Berbasis Teknologi Terintegrasi

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

PKS Kaji Usulan Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

Selengkapnya