Berita

Dewan Pengawas KPK di Kantor Menko Polhukam/RMOL

Politik

Temui Mahfud MD, Tumpak Hatorangan Dkk Minta Pandangan Terkait Keberadaan Dewas KPK

SELASA, 04 FEBRUARI 2020 | 16:59 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Lima Dewan Pengawas Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menemui Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD, Selasa pagi (4/2).

Pertemuan tersebut dilakukan di Gedung Kementerian Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta.

Ketua Dewas KPK, Tumpak Hatorangan Panggabean mengatakan, pihaknya datang menemui Mahfud MD untuk menanyakan pandangan terkait keberadaan Dewas di tubuh KPK.

"Kami berlima dari dewan pengawas hari ini datang menghadap kepada Pak Menko, kami tahu bahwa KPK ini juga merupakan salah satu aparat penegak hukum yang koordinirnya yang mengkoordinasikannya adalah Menko. Oleh karena itu wajar kami itu datang kepada beliau untuk meminta pandangan pendapat tentang keberadaan Dewas di KPK," ucap Tumpak kepada wartawan.

Dalam pertemuan itu, Tumpak mengaku meminta wejangan kepada Mahfud MD dalam upaya memperkuat kedudukan KPK untuk memberantas korupsi di Indonesia.

"Banyak hal beliau (Mahfud MD) sampaikan kepada kami untuk memperkuat kedudukan KPK di dalam pemberantasan korupsi khususnya dewan pengawas yang memang kami sendiri juga masih mengawali, masih baru untuk mengawali kinerja kami dalam melakukan pengawasan terhadap tugas dan wewenang KPK itu," jelasnya.

Dari wejangan yang diberikan oleh Mahfud MD, Tumpak berharap hubungan antara Dewas KPK dengan pemerintah berjalan dengan baik agar bisa bekerja sesuai dengan UU yang berlaku dan sesuai harapan masyarakat.

"Sehingga KPK melaksanakan tugas dan wewenangnya lebih akuntabel lagi tidak ada celahnya nanti," pungkasnya.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Samsudin Pembuat Konten Tukar Pasangan Segera Disidang

Kamis, 02 Mei 2024 | 01:57

Tutup Penjaringan Cakada Lamteng, PAN Dapatkan 4 Nama

Kamis, 02 Mei 2024 | 01:45

Gerindra Aceh Optimistis Menangkan Pilkada 2024

Kamis, 02 Mei 2024 | 01:18

Peringatan Hari Buruh Cuma Euforia Tanpa Refleksi

Kamis, 02 Mei 2024 | 00:55

May Day di Jatim Berjalan Aman dan Kondusif, Kapolda: Alhamdulillah

Kamis, 02 Mei 2024 | 00:15

Cak Imin Sebut Negara Bisa Kolaps Kalau Tak Ada Perubahan Skenario Kerja

Rabu, 01 Mei 2024 | 23:39

Kuliah Tamu di LSE, Airlangga: Kami On Track Menuju Indonesia Emas 2045

Rabu, 01 Mei 2024 | 23:16

TKN Fanta Minta Prabowo-Gibran Tetap Gandeng Generasi Muda

Rabu, 01 Mei 2024 | 22:41

Ratusan Pelaku UMKM Diajari Akselerasi Pasar Wirausaha

Rabu, 01 Mei 2024 | 22:36

Pilgub Jakarta Bisa Bikin PDIP Pusing

Rabu, 01 Mei 2024 | 22:22

Selengkapnya