Berita

Pasukan Tentara Amerika -NATO/Net

Dunia

Kerahkan Ribuan Pasukan Ke Eropa, NATO Menolak Dituding Sedang Menyasar Rusia

SELASA, 04 FEBRUARI 2020 | 07:23 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Amerika Serikat akan menerjunkan 20 ribu tentaranya ke Eropa dalam beberapa bulan mendatang. Diperkirakan sekitar 37.000 tentara dari 18 negara akan bergabung dalam misi pelatihan yang dipimpin Amerka Serikat ini.

Latihan perang gabungan 'Defender-Europe 20' itu dirancang untuk menguji kemampuan militer AS dalam merespons potensi konflik.

Sekretaris Jenderal NATO (Pakta Pertahanan Atlantik Utara) Jens Stoltenberg menyatakan, bahwa pengerahan besar-besaran pasukan ini adalah untuk latihan militer dan menepis anggapan mereka sedang menjadikan Rusia sebagai target.


"Defender Europe tidak diarahkan untuk negara tertentu," kata Stoltenberg seperti dikutip dari AFP, Senin (3/2).

Latihan ini akan berlangsung pada bulan Mei dan Juni dengan lokasi utama di Jerman, Polandia dan kawasan Baltik.

Stoltenberg meyakinkan negara anggota Nato juga berharap merasa aman di wilayah perbatasannya, seperti halnya yang diinginkan Rusia.

Namun, seorang pejabat NATO mengatakan tidak bisa dipungkiri bahwa latihan itu akan bertepatan dengan peringatan ke-75 tahun kemenangan Uni Soviet atas Nazi pada 9 Mei.

Stoltenberg terang-teragan mengatakan, AS memberi tahu Rusia dan anggota lain soal latihan ini telah sesuai dengan pedoman yang berlaku. Ini adalah pengerahan terbesar pasukan dalam 25 tahun terakhir.

"Pengerahan pasukan AS terbesar ke Eropa dalam 25 tahun terakhir," kata Stoltenberg.

Rusia dan negara-negara barat nampaknya tengah tegang. Hal ini dipicu karena Krimea dianeksasi oleh Moskow. Aneksasi Rusia terhadap Semenanjung Krimea pada 2014 telah memicu kekhawatiran bagi negara Eropa anggota NATO.

Aktivitas militer Rusia di Krimea dianggap mengancam perdamaian dan keamanan di Eropa.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Program Belanja Dikebut, Pemerintah Kejar Transaksi Rp110 Triliun

Sabtu, 27 Desember 2025 | 08:07

OJK Ingatkan Risiko Tinggi di Asuransi Kredit

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:48

Australia Dukung Serangan Udara AS terhadap ISIS di Nigeria

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:32

Libur Natal Pangkas Hari Perdagangan, Nilai Transaksi BEI Turun Tajam

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:17

Israel Pecat Tentara Cadangan yang Tabrak Warga Palestina saat Shalat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:03

Barzakh itu Indah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:38

Wagub Babel Hellyana seperti Sendirian

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:21

Banjir Cirebon Cermin Politik Infrastruktur Nasional Rapuh

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:13

Jokowi sedang Balas Dendam terhadap Roy Suryo Cs

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:06

Komdigi Ajak Warga Perkuat Literasi Data Pribadi

Sabtu, 27 Desember 2025 | 05:47

Selengkapnya