Berita

Menteri Kesehatan, Terawan Agus Putranto/RMOL

Kesehatan

7 WNI Masih Di China, Ini Penjelasan Menkes

SELASA, 04 FEBRUARI 2020 | 01:21 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Pemerintah Indonesia hingga kini baru mengevakuasi sebanyak 238 WNI dari total 245 WNI yang berada di kota Wuhan, China.

Tujuh WNI tidak bisa dievakuasi lantaran tiga di antaranya terkendala aturan World Health Organization (WHO) dan Pemerintah China.

"Jadi, 3 orang (WNI) itu sesuai dengan apa yang menjadi aturan dari WHO harus dilakukan screening. Ini dilakukan ketat oleh Pemerintah China, yaitu dari publik health emergency of international council itu tidak boleh warga yang sakit keluar dari sana," urai Menteri Kesehatan (Menkes), Terawan Agus Putranto di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (3/2).

Terawan menyatakan, 3 orang WNI yang tidak bisa dievakuasi lantaran tidak memenuhi kriteria sebagaimana aturan WHO dan pemerintah China.

"Sakit apapun, termasuk sakit mata juga enggak boleh keluar. Itu adalah hasil screening mereka. Itu urusan pemerintah China, artinya mereka menjamin yang dikirim itu sehat," smbung mantan Kepala RSPAD Gatot Soebroto itu.

Sedangkan 4 WNI lainnya memilih ingin menetap di China. Karenanya, hal itu sepenuhnya menjadi kewenangan yang bersangkutan.

Saat ini, pemerintah Indonesia tetap memantau dan menjamin keselamatan para WNI yang masih berada China.

"Empat orang (WNI) itu merasa lebih nyaman di sana. Kenapa? Mereka mungkin logistik lancar. Dari kita kan tetap kita jaga logistiknya, kita juga pantau melalui KJRI, Kedubes juga dilakukan hal yang sama," tutupnya.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Kantongi Sertifikasi NBTC, Poco F6 Segera Diluncurkan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 08:24

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Ketua Alumni Akpol 91 Lepas Purna Bhakti 13 Anggota

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:52

UPDATE

Menag Cek Persiapan Akhir Layanan Jemaah Haji di Arab Saudi

Selasa, 07 Mei 2024 | 02:05

Baru Kantongi 100 Ribu KTP, Noer Fajriensyah Ngebet Maju Pilgub Jakarta

Selasa, 07 Mei 2024 | 02:02

Politikus Perempuan di DPR Diprediksi Bertambah 10 Orang

Selasa, 07 Mei 2024 | 01:29

PDIP Tancap Gas Godok Nama-Nama Calon di Pilkada 2024

Selasa, 07 Mei 2024 | 01:26

Pemprov DKI Tak Serius Sediakan TPU di Kepulauan Seribu

Selasa, 07 Mei 2024 | 01:00

Subholding Pelindo Siap Kelola Area Pengembangan I Bali Maritime Tourism Hub

Selasa, 07 Mei 2024 | 00:40

Ridwan Kamil-Bima Arya Berpeluang Dipromosikan 3 Parpol Besar di Pilgub Jakarta

Selasa, 07 Mei 2024 | 00:32

DPRD DKI Terus Dorong Program Sekolah Gratis Direalisasikan

Selasa, 07 Mei 2024 | 00:24

Buku "Peta Jalan Petani Cerdas" Panduan Petani Sukses Dunia Akhirat

Senin, 06 Mei 2024 | 23:59

Popularitas Jokowi dan Gibran Tetap Tinggi Tanpa PDIP

Senin, 06 Mei 2024 | 23:11

Selengkapnya