Berita

Demo mahasiswa di Kejagung/Net

Politik

Mahasiswa Mpu Tantular Desak Kejagung Usut Jiwasraya Secara Menyeluruh

SENIN, 03 FEBRUARI 2020 | 14:44 WIB | LAPORAN: IDHAM ANHARI

Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Gerakan Mahasiswa Universitas Mpu Tantular (Gempur) melakukan unjuk rasa di depan Kejaksaan Agung RI pada Senin (3/2). Mereka datang untuk meminta Korps Adhiyaksa itu mengusut tuntas dugaan korupsi PT Asuransi Jiwasraya yang merugikan negara sebesar Rp 13,7 triliun.

Koordinator aksi Joel Tamsar mendesak agar Jaksa Agung Sanitiar (ST) Burhanuddin turut menyelidiki dugaan korupsi ini secara menyeluruh, yaitu sejak era Presiden ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

“Kasus Jiwasraya ini sudah lama terjadi, sejak tahun 2006 hingga 2019. Pertanyaannya kenapa tahun 2006 ini tidak bisa diselesaikan, kenapa baru sekarang,” kata Joel di depan Kejaksaan Agung, Jakarta, Senin (3/2).


“Artinya ada yang ditutup-tutupi dari publik,” tambahnya.

Joel menduga ada intervensi dari kekuasaan atas kasus dugaan korupsi yang muncul tahun 2006. Di mana pada saat Kementerian BUMN dipimpin oleh Soegihatyo, ekuitas PT. Asuransi Jiwasraya hanya dinyatakan sebesar Rp 3,29 triliun oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Ditambah, pada tahun 2008 dalam pemeriksaan Badan Pengawas Keuangan (BPK) memberikan opini disclaimer alias tidak menyatakan pendapat untuk laporan keuangan PT. Asuransi Jiwasraya kurun waktu 2006 hingga 2007.

“Kemudian terjadi defisit keuangan yang semakin parah di tahun 2008 sekitar Rp 5,7 triliun dan Rp 6,3 triliun di tahun 2009,” jelas Joel.

Dalam kasus dugaan korupsi Jiwasraya, Kejaksaan Agung telah menetapkan status tersangka terhadap lima orang dalam penyidikan kasus yang merugikan negara Rp 13,7 triliun ini.

Kelimanya adalah Komisaris PT Hanson International Benny Tjokrosaputro; Presiden Komisaris PT Trada Alam Minera (TRAM) Heru Hidayat; mantan Direktur Keuangan PT Asuransi Jiwasraya Harry Prasetyo; mantan Direktur Utama PT Asuransi Jiwasraya Hendrisman Rahim dan mantan Kepala Divisi Investasi dan Keuangan PT Jiwasraya Syahmirwan.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Trump Serang Demokrat dalam Pesan Malam Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 16:04

BUMN Target 500 Rumah Korban Banjir Rampung dalam Seminggu

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:20

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Gibran Minta Pendeta dan Romo Terus Menjaga Toleransi

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:40

BGN Sebut Tak Paksa Siswa Datang ke Sekolah Ambil MBG, Nanik: Bisa Diwakilkan Orang Tua

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:39

Posko Pengungsian Sumut Disulap jadi Gereja demi Rayakan Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:20

Banyak Kepala Daerah Diciduk KPK, Kardinal Suharyo Ingatkan Pejabat Harus Tobat

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:15

Arsitektur Nalar, Menata Ulang Nurani Pendidikan

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:13

Kepala BUMN Temui Seskab di Malam Natal, Bahas Apa?

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:03

Harga Bitcoin Naik Terdorong Faktor El Salvador-Musk

Kamis, 25 Desember 2025 | 13:58

Selengkapnya