Sembari Jemput WNI, Tim Evakuasi Indonesia Juga Bawa Kebutuhan China

Pemerintah Indonesia telah memberangkatkan tim penjemput untuk mengevakuasi Warga Negara Indonesia (WNI) yang masih berada di Provinsi Hubei, China tempat menyebarnya virus Corona.

Tim yang terdiri dari unsur Kemenlu, Kemenkes dan TNI berangkat menggunakan maskapai Batik Air jenis pesawat Airbus 330-300 dari Terminal 1B Bandara Soekarno-Hatta Jakarta, Tangerang, Banten, Sabtu (1/2).

Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi yang ikut melepas tim evakuasi menyampaikan, selain misi penjemputan, tim juga membawa kebutuhan yang dibutuhkan oleh pemerintah Republik Rakyat Tiongkok.

"Teman-teman di dalam pesawat, kita juga membawa yang diperlukan oleh RRT. Yaitu beberapa peralatan seperti masker dan surgical unit. Peralatan ini akan langsung diterima pemerintah RRT melalui Hubei Charity Foundation," jelas Retno.

Ditambahkan, untuk saat ini para WNI sudah mulai bergerak menuju ke Bandara Wuhan. Seperti dari Kota Enzi yang jaraknya sekitar 542 kilometer, Kota Zingzou yang berjarak 222 kilometer, kemudian Ghuangzi dengan jarak 90 kilometer.

Dijelaskan Retno, WNI yang dijemput itu telah melakukan serangkaian tes kesehatan dan dinyatakan sehat untuk dilakukan penjemputan.