Berita

Iklan kantor Golkar Kota Bekasi/Repro

Politik

Ada Di Iklan Online, Kantor Golkar Kota Bekasi Dijual?

SENIN, 27 JANUARI 2020 | 16:50 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Kantor Partai Golkar Kota Bekasi mendadak viral. Pasalnya, gedung yang terletak di Jalan Ahmad Yani, Kota Bekasi itu dipasang di salah satu aplikasi market online dengan status dijual atau disewakan.

Dilaporkan Kantor Berita RMOLJabar, iklan yang dipasang melalui aplikasi market online oleh akun bernama Anton Hartono.

Gedung DPD Golkar yang terletak di RT 04 RW 03, Jalan Ahmad Yani, Margajaya, Bekasi Selatan, Kota Bekasi, pada iklan tersebut dijual seharga Rp 46 miliar (nego) atau disewakan Rp 990 juta per tahun.


Dalam iklan yang ditayangkan, terdapat 12 foto gedung yang bisa dilihat dari berbagai angle. Pada kolom detail tertulis luas tanah 1.700 meter persegi, luas bangunan 1.000 meter persegi, sertifikasi Hak Guna Bangunan (HGB), dan berfasilitas taman juga telepon.

Pemasang iklan juga menambahkan beberapa deskripsi. Seperti bangunan berada di pinggir jalan raya, berdekatan dengan pintu Tol Bekasi Barat, mal-mal besar, dan RS Mitra Keluarga.

Menanggapi kabar ini, Ketua Fraksi Partai Golkar DPRD Kota Bekasi, Daryanto, mengaku tidak ada rencana DPD Golkar Kota Bekasi untuk menjual kantornya. Namun, ia enggan berbicara banyak kaitan hal itu.

“Itu tidak benar, tidak ada rencana menjual kantor Golkar. Tapi pastinya coba ditanyakan Pak Manan, beliau yang dituakan dan mengetahui soal sejarah kantor kita, saya mau kunjungan kerja dulu,” kata dia, Senin (27/1).

Ketua Dewan Pertimbangan DPD Golkar Kota Bekasi, Abdul Manan, juga irit bicara kaitan hal ini. Namun, ia memastikan kabar dijualnya kantor Partai Golkar tidak benar.

“Nggak ada, nggak bener itu, dari kita pun nggak pernah mengiklankan itu. Intinya, setahu saya DPD Golkar itu tidak diturunkan kaitan jual gedung,” tandasnya.

Untuk diketahui, iklan penjualan kantor Partai Golkar Kota Bekasi dapat dilihat pada link ini.   

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

Makin Botak, Pertanda Hidup Jokowi Tidak Tenang

Selasa, 16 Desember 2025 | 03:15

UPDATE

Bawaslu Usul Hapus Kampanye di Media Elektronik

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:26

Huntap Warga Korban Bencana Sumatera Mulai Dibangun Hari Ini

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:25

OTT Jaksa Jadi Prestasi Sekaligus Ujian bagi KPK

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:11

Trauma Healing Kunci Pemulihan Mental Korban Bencana di Sumatera

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:42

Lula dan Milei Saling Serang soal Venezuela di KTT Mercosur

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:35

Langkah Muhammadiyah Salurkan Bantuan Kemanusiaan Luar Negeri Layak Ditiru

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:24

Jadi Tersangka KPK, Harta Bupati Bekasi Naik Rp68 Miliar selama 6 Tahun

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:56

Netanyahu-Trump Diisukan Bahas Rencana Serangan Baru ke Fasilitas Rudal Balistik Iran

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:32

Status Bencana dan Kritik yang Kehilangan Arah

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:55

Cak Imin Serukan Istiqomah Ala Mbah Bisri di Tengah Kisruh PBNU

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:28

Selengkapnya