Berita

Diskusi panel di PBNU/RMOL

Politik

Usai Bertemu Prabowo Subianto, Menhan Malaysia Hadiri Diskusi Di PBNU

SABTU, 25 JANUARI 2020 | 15:02 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Memperkuat hubungan strategi Indonesia-Malaysia, Wahid Foundation bersama Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) menggelar diskusi bersama Menteri Pertahanan Malaysia, Mohamad Sabu.

Acara diskusi panel kali ini bertema "Harapan Baru Dunia Islam: Meneguhkan Hubungan Indonesia-Malaysia" yang digelar di Gedung PBNU, Jakarta Pusat, Sabtu (25/1).

Acara diskusi ini pun juga dihadiri oleh Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menkopolhukam) Mahfud MD dan Ketua Umum PBNU, Said Aqil Siradj serta Putri Presiden RI Ke-4 Abdurrahman Wahid alias Gus Dur, Yeny Wahid.

Yeny Wahid menyampaikan, acara diskusi ini merupakan serangkaian dari kunjungan Menhan Malaysia di Indonesia. Diskusi ini kata Yenny bertujuan untuk mempererat kerjasama dua Negara untuk memperkokoh moderasi beragama di kawasan dan di dunia.

"Peran Indonesia dan Malaysia makin penting untuk menghadapi gelombang kembalinya eks-ISIS ke negara-negara. Selain itu pertemuan ini juga membahas peran strategis Indonesia-Malaysia untuk perdamaian dunia," kata Yenny yang duduk sebagai moderator diskusi.

Yenny menambahkan, sebagai negara bertetangga, peranan kedua negara antara Indonesia-Malaysia menjadi sangat strategis dalam peningkatan strategi kebijakan maupun program.

Diketahui, Menhan Malaysia, Muhamad Sabu juga telah bertemu dengan Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto, Panglima TNI Marsekal Hadi Mulyono dan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian.

"Pertemuan kali ini diharapkan dapat saling bertukar pikiran secara langsung dan mengelaborasi kerjasama-kerjasama lebih konkrit dalam upaya pertahanan, keamanan dan perdamaian dunia dengan melibatkan peran masyarakat serta memperkuat hubungan antara Indonesia-Malaysia," pungkasnya.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

UPDATE

Hadiri Halal Bihalal Ansor, Kapolda Jateng Tegaskan Punya Darah NU

Jumat, 03 Mei 2024 | 06:19

Bursa Bacalon Wali Kota Palembang Diramaikan Pengusaha Cantik

Jumat, 03 Mei 2024 | 06:04

KPU Medan Tunda Penetapan Calon Terpilih Pileg 2024

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:50

Pensiunan PNS di Lubuklinggau Bingung Statusnya Berubah jadi Warga Negara Malaysia

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:35

Partai KIM di Kota Bogor Kembali Rapatkan Barisan Jelang Pilkada

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:17

PAN Jaring 17 Kandidat Bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bengkulu

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:58

Benny Raharjo Tegaskan Golkar Utamakan Kader untuk Pilkada Lamsel

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:41

Pria di Aceh Nekat Langsir 300 Kg Ganja Demi Upah Rp50 Ribu

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:21

Alasan Gerindra Pagar Alam Tak Buka Pendaftaran Bacawako

Jumat, 03 Mei 2024 | 03:57

KPU Tubaba Tegaskan Caleg Terpilih Tidak Dilantik Tanpa Serahkan LHKPN

Jumat, 03 Mei 2024 | 03:26

Selengkapnya