Berita

Seorang pekerja medis menulis nama rekan mereka pada baju pelindung untuk membantu identifikasi saat mereka bekerja di Rumah Sakit Zhongnan Universitas Wuhan/Net

Dunia

Mantan Intelijen Israel: Virus Corona 'Senjata Biologi' Yang Bocor Dari Lab Penelitian Pertahanan Wuhan

SABTU, 25 JANUARI 2020 | 09:58 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Epidemi virus corona yang mematikan dan menyebar secara global, diduga berasal dari laboratorium Wuhan. Seorang ahli perang biologis Israel mengatakan laboratorium Wuhan tersebut terkait dengan program senjata biologi rahasia Cina.

Radio Free Asia telah menyiarkan ulang laporan televisi lokal Wuhan pada 2015 yang menunjukkan laboratorium penelitian virus paling maju di China yang dikenal dengan Wuhan Institute of Virology.

Nampak dalam foto yang dirilis oleh Kantor Berita Xinhua China, seorang pekerja medis menulis nama rekan mereka pada baju pelindung untuk membantu identifikasi saat mereka bekerja di Rumah Sakit Zhongnan Universitas Wuhan, di  China tengah dan Provinsi Hubei, Jumat (24/1).

Otoritas kesehatan China mengumumkan mereka dengan cepat menyiapkan 1.000 tempat tidur untuk pasien terinfeksi virus baru yang telah menewaskan 26 orang dan ratusan orang terjangkit.  Beberapa kota di China mulai diisolasi dan area layanan publik sementara ditutup. Hal yang belum pernah terjadi sebelumnya, di saat bersamaan dengan Hari Libur Istimewa bagi China.

Diketahui Wuhan memiliki dua laboratorium yang terhubung dengan program bio-warfare. Dany Shoham, mantan perwira intelijen militer Israel yang telah mempelajari perang bio Cina, mengatakan bahwa institut ini terkait dengan program senjata biologi rahasia Beijing.

"Laboratorium tertentu di institut ini mungkin telah terlibat, dalam hal penelitian dan pengembangan, dalam [senjata biologis] China, setidaknya secara jaminan, namun bukan sebagai fasilitas utama,"  Shoham mengatakan kepada The Washington Times, Jumat (24/1).

Shoham menyebut, pengerjaan senjata biologis dilakukan sebagai bagian dari penelitian sipil-militer ganda dan sangat rahasia. Shoham adalah seorang doktor dalam bidang mikrobiologi medis. Dia adalah analis senior intelijen militer Israel untuk perang biologi dan kimia di Timur Tengah dan di seluruh dunia, dengan pangkat letnan kolonel.

China sendiri selalu membantah memiliki senjata biologis ofensif. Namun, Departemen Luar Negeri, dalam sebuah laporan tahun lalu, mengatakan mereka mencurigai China telah terlibat dalam pekerjaan perang biologis terselubung.

Pihak berwenang China sejauh ini mengatakan bahwa asal-usul virus corona,  yang telah membunuh banyak orang dan menginfeksi ratusan di pusat Provinsi Hubei, tidak diketahui asal usulnya.

Seorang pejabat AS, menyebut ini adalah satu tanda yang tidak menyenangkan, desas-desus semu sejak wabah yang dimulai beberapa minggu lalu  mulai beredar di Internet China yang mengklaim bahwa virus itu adalah bagian dari konspirasi AS untuk menyebarkan senjata kuman.

Itu bisa menunjukkan China sedang mempersiapkan outlet propaganda untuk melawan tuduhan di masa depan bahwa virus baru corona berasal dari salah satu laboratorium penelitian sipil atau pertahanan Wuhan.

Populer

KPK Ancam Pidana Dokter RSUD Sidoarjo Barat kalau Halangi Penyidikan Gus Muhdlor

Jumat, 19 April 2024 | 19:58

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Resmi Tersangka KPK

Selasa, 16 April 2024 | 07:08

Megawati Bermanuver Menipu Rakyat soal Amicus Curiae

Kamis, 18 April 2024 | 05:35

Sekda Jabar akan Tindak Pelaku Pungli di Masjid Raya Al Jabbar

Rabu, 17 April 2024 | 03:41

Diungkap Pj Gubernur, Persoalan di Masjid Al Jabbar Bukan cuma Pungli

Jumat, 19 April 2024 | 05:01

Halal Bihalal Partai Golkar

Selasa, 16 April 2024 | 01:21

UPDATE

Mudahkan Milenial dan Gen Z Miliki Hunian di Bali, BTN Tawarkan Skema Khusus

Sabtu, 27 April 2024 | 01:36

Sikap Ksatria Prabowo Perlu Ditiru Para Elite Politik

Sabtu, 27 April 2024 | 01:11

Gus Fawait Resmi Didukung Gerindra Maju Bacabup Jember

Sabtu, 27 April 2024 | 00:59

Rekonsiliasi Prabowo-Megawati Bisa Dinginkan Suhu Politik

Sabtu, 27 April 2024 | 00:31

Kejagung Tetapkan 5 Tersangka Baru Korupsi PT Timah, 3 Orang Langsung Ditahan

Jumat, 26 April 2024 | 23:55

Menlu RI Luncurkan Buku "Menghadirkan Negara Hingga Ujung Dunia" di HWPA Award 2023

Jumat, 26 April 2024 | 23:37

Indonesia Tim Pertama yang Jebol Gawang Korsel, Pimpinan Komisi X: Prestasi yang Patut Diapresiasi

Jumat, 26 April 2024 | 23:33

Konfrontasi Barat Semakin Masif, Rusia Ajak Sekutu Asia Sering-sering Latihan Militer

Jumat, 26 April 2024 | 23:21

Menlu RI: Jumlah Kasus WNI di Luar Negeri Melonjak 50 Persen Jadi 53.598

Jumat, 26 April 2024 | 23:06

Ubedilah: 26 Tahun Reformasi, Demokrasi Memburuk

Jumat, 26 April 2024 | 23:01

Selengkapnya