Berita

Karo Humas Kemenkumham, Bambang Wiyono (berkacamata)/RMOL

Hukum

Sesudah Dirjen, Giliran Humas Yang Luruskan Pernyataan Yasonna Soal Keberadaan Harun Masiku

RABU, 22 JANUARI 2020 | 15:14 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Kementerian Hukum dan HAM memastikan tersangka suap kepada eks Komisioner KPU Wahyu Setiawan, Harun Masiku telah kembali ke Indonesia.

Kepala Biro Humas Kemenkumham, Bambang Wiyono memastikan bahwa Harun Masiku telah kembali ke Indonesia pada Selasa (7/1).

"Bahwa berdasarkan data perlintasan Imigrasi, HM (Harun Masiku) ini tanggal 6 (Januari 2020) pergi ke luar negeri ke Singapura dan tanggal 7 (Januari)-nya berdasarkan catatan yang ada di Imigrasi sudah kembali ke Indonesia," ucap Bambang Wiyono kepada wartawan di Kantor Dirjen Imigrasi, Jakarta Selatan, Rabu (22/1).

Bambang menambahkan, pihak Imigrasi telah mendapatkan data keberadaan Harun telah kembali ke Indonesia beberapa hari lalu. Namun, Bambang tak menjelaskan waktu tepatnya.

"Sudah beberapa hari lalu sebenarnya kita peroleh, karena banyak sekali yang nanya baru hari ini kita berkesempatan menyampaikan hal ini. Jangan sampai informasinya salah," pungkasnya.

Sebelumnya, Direktur Jenderal Imigrasi Ronny F. Sompie menyatakan bahwa caleg PDIP untuk dapil Sumatera Selatan I itu memang sempat pergi ke Singapura pada tanggal 6 Januari dan telah kembali ke Jakarta pada tanggal 7 Januari menggunakan pesawat Batik Air.

“Berdasarkan pendalaman di sistem, termasuk data melalui IT yang dimiliki stakeholder terkait di Bandara Soetta (Soekarno Hatta), bahwa HM (Harun Masiku) telah melintas masuk kembali ke Jakarta dengan menggunakan pesawat Batik pada tanggal 7 Januari 2020," ujar Ronny kepada wartawan, Rabu (22/1).

Diketahui, beberapa hari ini keberadaan Harun Masiku dipertanyakan publik lantaran beredarnya video rekaman kamera pengawas di Bandara Soekarno-Hatta yang memperlihatkan sosok Harun telah tiba di Indonesia pada 7 Januari 2020 sehari sebelum terjadinya operasi tangkap tangan (OTT) KPK kepada Wahyu Setiawan.

Harun merupakan politisi PDIP yang ditetapkan sebagai tersangka suap terkait pergantian anggota DPR RI 2019-2024.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

UPDATE

Prabowo-Gibran Perlu Buat Kabinet Zaken

Jumat, 03 Mei 2024 | 18:00

Dahnil Jamin Pemerintahan Prabowo Jaga Kebebasan Pers

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:57

Dibantu China, Pakistan Sukses Luncurkan Misi Bulan Pertama

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:46

Prajurit Marinir Bersama Warga di Sebatik Gotong Royong Renovasi Gereja

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:36

Sakit Hati Usai Berkencan Jadi Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:26

Pemerintah: Internet Garapan Elon Musk Menjangkau Titik Buta

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:26

Bamsoet Minta Pemerintah Transparan Soal Vaksin AstraZeneca

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:16

DPR Imbau Masyarakat Tak Tergiur Investasi Bunga Besar

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:06

Hakim MK Singgung Kekalahan Timnas U-23 dalam Sidang Sengketa Pileg

Jumat, 03 Mei 2024 | 16:53

Polisi Tangkap 2.100 Demonstran Pro-Palestina di Kampus-kampus AS

Jumat, 03 Mei 2024 | 16:19

Selengkapnya