Berita

Wakil Ketua Baleg DPR RI, Rieke Diah Pitaloka/RMOL

Politik

DPR Belum Terima Draf Resmi RUU Omnibus Law

SELASA, 21 JANUARI 2020 | 15:49 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Badan Legislatif (Baleg) DPR RI belum menerima draft resmi Rancangan Undang Undang (RUU) Omnibus Law Cipta Lapangan Kerja dari pemerintah. Karena itu dari empat RUU yang masuk Omnibus Law belum dibahas Badan Musyawarah (Bamus) untuk dibawa ke Paripurna.

Begitu disampaikan Wakil Ketua Baleg DPR RI Rieke Diah Pitaloka kepada wartawan di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (21/1).

"Oh belum, ini kan belum tahapan situ. Ini baru tahapan supaya bisa ada pembahasan itu," kata Rieke.


Menurut Rieke, jika pemerintah mengirimkan draf RUU Omnibus law dan tidak masuk Program Legislasi Nasional (Prolegnas) prioritas 2020 maka di Rapat Paripurna tidak akan terjadi pembahasan.

Atas dasar itu, lanjut Rieke, terkait RUU Omnibus Law Cipta Lapangan Kerja dan beberapa RUU Omnibus Law lainnya ia tidak ingin berkomlentar terlalu jauh. Sebab, draft tersebut belum diterima Baleg DPR.

"Saya tidak bisa berkomentar sebelum ada draf yang pasti, karena hukum itu kan tidak asumsi, harus pasti," tegas anggota Komisi VI DPR RI ini.

"Saya malah belum dapat. Saya tidak mau kita bicara padahal dokumen yang bukan dokumen resmi diserahkan. Kita tunggu dokumen resminya, kalau dokumen resminya sudah ada pasti kita akan sampaikan juga ke publik, tapi kita jangan berasumsi," demikian Rieke menegaskan.

Sebanyak 50 RUU prioritas Prolegnas 2020 akan di sahkan DPR RI. Empat diantaranya masuk Omnibus Law sebagaimana keinginan dari pemerintah.

Antara lain; Omnibuslaw tentang Hak Cipta Lapangan Kerja, Perpajakan, Pemindahan Ibukota Negara, dan Bakamla.


Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Trump Serang Demokrat dalam Pesan Malam Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 16:04

BUMN Target 500 Rumah Korban Banjir Rampung dalam Seminggu

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:20

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Gibran Minta Pendeta dan Romo Terus Menjaga Toleransi

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:40

BGN Sebut Tak Paksa Siswa Datang ke Sekolah Ambil MBG, Nanik: Bisa Diwakilkan Orang Tua

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:39

Posko Pengungsian Sumut Disulap jadi Gereja demi Rayakan Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:20

Banyak Kepala Daerah Diciduk KPK, Kardinal Suharyo Ingatkan Pejabat Harus Tobat

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:15

Arsitektur Nalar, Menata Ulang Nurani Pendidikan

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:13

Kepala BUMN Temui Seskab di Malam Natal, Bahas Apa?

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:03

Harga Bitcoin Naik Terdorong Faktor El Salvador-Musk

Kamis, 25 Desember 2025 | 13:58

Selengkapnya