Berita

Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto/Net

Politik

Harapan Jokowi Pada Menkes Terawan Bertepuk Sebelah Tangan

SELASA, 21 JANUARI 2020 | 08:39 WIB | LAPORAN: WIDIAN VEBRIYANTO

Harapan besar Presiden Joko Widodo kepada Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto seperti pupus.

Mantan Kepala RSPAD Gatot Subroto yang digadang Jokowi punya jurus menyelesaikan defisit yang dialami Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan selama empat tahun terakhir, ternyata tidak sesuai ekspektasi.

Pada 4 Desember lalu, tepat saat menginspeksi RSUD Kota Cilegon, Banten, Jokowi dengan bangga mengatakan akan mengatasi masalah BPJS Kesehatan. Jurusnya, kata dia, sudah dikantongi oleh Terawan.


“Menkes sudah menyampaikan di ratas kemarin, tahun depan jurusnya sudah ketemu," sesumbar Jokowi kala itu.

Namun fakta berkata lain. Dalam rapat kerja bersama Komisi IX DPR kemarin, Senin (20/1), Terawan seperti mengibarkan bendera putih menghadapi BPJS Kesehatan. Purnawirawan jenderal bintang tiga itu menyampaikan kekecewaannya lantaran usulan yang dia sampaikan tidak dilakukan Fachmi Idris cs.

Alhasil, di depan para dewan Terawan tegas menyatakan tidak memiliki solusi untuk BPJS Kesehatan.

"Percuma mengatakan pendapat dan tidak bisa dilaksanakan. Saya tidak punya solusi kalau tidak bisa dilaksanakan," terangnya.

Adapun permintaan yang tidak dilaksanakan BPJS Kesehatan mengenai hasil rapat di Komisi IX DPR akhir tahun lalu. Di mana ada kesepakatan pemerintah tetap memberikan subsidi kepada Peserta Bukan Penerima Upah (PBPU) dan Bukan Pekerja (BP) kelas III.

Alternatif untuk subsidi ini diambil dari surplus kenaikan iuran di kelas lain. Tapi kini BPJS Kesehatan tetap memberlakukan kenaikan iuran pada peserta PBPU dan BP Kelas III

Anggota Komisi IX DPR Saleh Daulay sempat heran dengan pernyataan Terawan yang lempar handuk. Pasalnya, ini menjadi kali pertama dia menemui seorang menteri yang tidak mempunyai solusi.

“Baru kali ini. Sangat tidak lazim," heran politisi PAN itu.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Trump Serang Demokrat dalam Pesan Malam Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 16:04

BUMN Target 500 Rumah Korban Banjir Rampung dalam Seminggu

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:20

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Gibran Minta Pendeta dan Romo Terus Menjaga Toleransi

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:40

BGN Sebut Tak Paksa Siswa Datang ke Sekolah Ambil MBG, Nanik: Bisa Diwakilkan Orang Tua

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:39

Posko Pengungsian Sumut Disulap jadi Gereja demi Rayakan Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:20

Banyak Kepala Daerah Diciduk KPK, Kardinal Suharyo Ingatkan Pejabat Harus Tobat

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:15

Arsitektur Nalar, Menata Ulang Nurani Pendidikan

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:13

Kepala BUMN Temui Seskab di Malam Natal, Bahas Apa?

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:03

Harga Bitcoin Naik Terdorong Faktor El Salvador-Musk

Kamis, 25 Desember 2025 | 13:58

Selengkapnya