Berita

Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi/RMOL

Politik

Indonesia Tolak Klaim China Yang Tidak Diakui Hukum Internasional

RABU, 08 JANUARI 2020 | 15:49 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi menyatakan sikap tegasnya di hadapan para Duta Besar Negara sahabat, terkait kedaulatan Indonesia dan klaim China.

Menlu menolak klaim atas Natuna oleh Pemerintah Komunis China.

Diberitakan, pemerintah China melakukan tindakan ilegal atas kedaulatan wilayah RI yang telah diakui dan ditetapkan oleh Konvensi Hukum Laut PBB (UNCLOS, United Nation Convention for the Law of The Sea) 1982.

Kepulauan Natuna masuk dalam 200 mil laut Zona Ekonomi Ekslusif (ZEE) yang telah diratifikasi sejak 1994.

Mengenakan baju adat khas Kalimantan, Retno menyampaikan prinsipnya lewat pidato Pernyataan Pers Tahunan Menteri Luar Negeri (PPTM) 2020 di Ruang Nusantara, Kementerian Luar Negeri, Rabu (8/1).

"Secara khusus saya ingin menekankan satu prinsip terkait kedaulatan dan hak berdaulat Indonesia di peraiaran Indonesia. Pertama bahwa klaim apapun oleh pihak manapun harus dilakukan sesuai dengan hukum internasional. Termasuk UNCLOS 1982. Indonesia akan terus menolak klaim yang tidak sesuai dan tidak diakui hukum internasional," tegas Retno.

Retno juga menekankan bahwa pemerintah melindungi tumpah darah Indonesia. Isu kedaulatan dan integritas teritori merupakan hal yang tidak dapat ditawar sama sekali.

"Kedaulatan dan teritori Indonesia tidak dapat ditawar oleh siapa pun juga, kapan pun juga," ucapnya.

Lebih lanjut dia mengatakan, Indonesia akan terus melawan terhadap negara asing yang jelas-jelas memberikan dukungan terhadap gerakan separatisme Indonesia. Karena ini jelas bertentangan dengan hukum internasional dan prinsip piagam PBB.

"Ketiga, Indonesia akan terus mengarusutamakan isu yang menjadi aset bangsa. Termasuk kemajemukan, demokrasi, toleransi, dan pemberdayaan perempuan," tutup Reno.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Telkom Buka Suara Soal Tagihan ‘Telepon Tidur’ Rp9 Triliun Pertahun

Kamis, 25 April 2024 | 21:18

UPDATE

Lanal Banten dan Stakeholder Berjibaku Padamkan Api di Kapal MT. Gebang

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:55

Indonesia Tetapkan 5,5 Juta Hektare Kawasan Konservasi untuk Habitat Penyu

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:41

Kepercayaan Global Terus Meningkat pada Dunia Pelayaran Indonesia

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:27

TNI AU Distribusikan Bantuan Korban Banjir di Sulsel Pakai Helikopter

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:05

Taruna Jadi Korban Kekerasan, Alumni Minta Ketua STIP Mundur

Minggu, 05 Mei 2024 | 18:42

Gerindra Minta Jangan Adu Domba Relawan dan TKN

Minggu, 05 Mei 2024 | 18:19

Ketua Alumni Akpol 91 Lepas Purna Bhakti 13 Anggota

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:52

Jadi Lokasi Mesum, Satpol PP Bangun Posko Keamanan di RTH Tubagus Angke

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:24

Perbenihan Nasional Ikan Nila Diperluas untuk Datangkan Cuan

Minggu, 05 Mei 2024 | 16:59

Komandan KRI Diponegoro-365 Sowan ke Pimpinan AL Cyprus

Minggu, 05 Mei 2024 | 16:52

Selengkapnya