Berita

Presiden Joko Widodo/Net

Nusantara

Hakim MK Palguna Purnatugas, Siapa Penggantinya?

SELASA, 07 JANUARI 2020 | 15:05 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

  Satu dari sembilan Hakim Konstitusi, I Dewa Gede Palguna, purnatugas pada Selasa (7/1) hari ini. Palguna melepaskan jabatannya, setelah selama dua periode duduk di kursi hakim.

Kepala Bagian Humas dan Kerja Sama Dalam Negeri MK, Fajar Laksono, membenarkan hal tersebut.

"Betul (Palguna hari ini purnatugas)," kata Fajar.  
 

 
Masa jabatan hakim konstitusi diatur dalam Undang-undang 2004/2003 tentang Mahkamah Konstitusi.

Pada Pasal 22 disebutkan bahwa masa jabatan hakim konstitusi selama 5 (lima) tahun dan dapat dipilih kembali hanya untuk 1 (satu) kali masa jabatan berikutnya.

Tercatat, Palguna telah sepuluh tahun menjabat sebagai hakim konstitusi. Ia menjadi satu dari sembilan hakim pertama konstitusi di awal MK berdiri, yaitu pada tahun 2003. Palguna purnatugas untuk pertama kalinya pada 2008 silam.

Pada 7 Januari 2015, Palguna kembali terpilih sebagai Hakim Konstitusi untuk kedua kalinya.

Atas purnatugasnya Palguna hari ini, akan dilantik hakim konstitusi yang baru.

Pelantikan dan pengucapan sumpah hakim konstitusi yang baru dilaksanakan di hadapan presiden  di Istana Negara, sore ini.

"Dilanjutkan pisah sambut hakim konstitusi di aula lantai dasar gedung MK pukul 16.00 WIB," lanjut Fajar.

Lalu siapakah pengganti hakim yang baru?

Staf Khusus Presiden Bidang Hukum Dini Shanti Purwono juga membenarkan bahwa hari ini, Selasa (7/1) akan ada pelatikan Hakim MK yang baru.

Dini menyebut Jokowi telah mengantongi tiga nama dari panitia seleksi. Ketiga nama tersebut antara lain, Suparman Marzuki, Ida Budhiati, dan Daniel Yusmic Pancastaki Foekh.

"Semalam saya cek, belum ketahuan siapa yang akan dipilih di antara tiga calon itu," kata Dini.

Dini mengatakan, pemilihan yang dilakukan Presiden sudah pasti memiliki pertimbangan khusus dan bisa saja berubah menjelang pengucapan sumpah jabatan.
"Seperti biasa, nama bisa saja berubah last minute," jelasnya.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

KPK Usut Pemberian Rp3 Miliar dari Satori ke Rajiv Nasdem

Selasa, 30 Desember 2025 | 16:08

Rasio Polisi dan Masyarakat Tahun 2025 1:606

Selasa, 30 Desember 2025 | 16:02

Tilang Elektronik Efektif Tekan Pelanggaran dan Pungli Sepanjang 2025

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:58

Pimpinan DPR Bakal Bergantian Ngantor di Aceh Kawal Pemulihan

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:47

Menag dan Menko PMK Soroti Peran Strategis Pendidikan Islam

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:45

Jubir KPK: Tambang Dikelola Swasta Tak Masuk Lingkup Keuangan Negara

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:37

Posko Kesehatan BNI Hadir Mendukung Pemulihan Warga Terdampak Banjir Bandang Aceh

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:32

Berikut Kesimpulan Rakor Pemulihan Pascabencana DPR dan Pemerintah

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:27

SP3 Korupsi IUP Nikel di Konawe Utara Diterbitkan di Era Nawawi Pomolango

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:10

Trump ancam Hamas dan Iran usai Bertemu Netanyahu

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:04

Selengkapnya