Berita

Relawan UIN Jakarta/Ist

Nusantara

Relawan UIN: Stok Pangan Korban Banjir Bandang Lebak Hanya Cukup Tiga Hari

SELASA, 07 JANUARI 2020 | 13:47 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Relawan dari Tim KMPLHK Ranita dan Pramuka UIN Syarif Hidayatullah Jakarta berjibaku bersama warga membersihkan sisa banjir bandang dan tanah longsor di sejumlah lokasi bencana di Lebak, Banten.

Dilansir dari Kantor Berita RMOLBanten, Tim relawan ini merupakan rombongan pertama yang masuk ke wilayah terparah di lokasi di Lebak Gedong dan Gunung Julang.

Hingga kini, akses menuju dua lokasi itu masih tertutup untuk kendaraan roda dua. Sebab, ruas utama menuju dua lokasi itu tertutup tanah longsor.

Data yang dihimpun relawan, akibat banjir itu sembilan orang meninggal dan satu orang warga dinyatakan hilang.

Tim Pusdatin KMPLHK Ranita UIN Jakarta, Dewi Rohayati mengatakan, upaya membuka isolasi dari dan ke perkampungan warga masih terus dilakukan sejak hari pertama banjir dan longsor Rabu (1/1).

"Kami bersama warga menggunakan peralatan seadanya. Karena laporan dari tim kami di lapangan, masyarakat sudah meminta alat berat ke pemerintah setempat. Tapi dari kemarin sampai sekarang belum ada alat berat. Jadi mereka buka jalur pakai alat seadanya,” kata Dwi.

Berdasarkan data yang dihimpun tim relawan di lapangan, jumlah warga yang terdampak banjir dan longsor di dua titik itu lebih dari 1.069 jiwa dari 280 Kepala Keluarga (KK). Mereka saat ini masih terisolasi di dua titik bencana itu.

Tim Ranita dan UIN Jakarta terus mendampingi dan memberi assasement kepada warga. Terutama trauma healing pasca bencana.

Kata dia, warga terancam kehabisan bahan makanan. Sebab, hingga kini belum ada bantuan logistik yang cukup untuk kebutuhan warga.

"Ketersediaan pangannya itu hanya untuk satu sampai tiga hari ke depan,” katanya.

Populer

KPK Ancam Pidana Dokter RSUD Sidoarjo Barat kalau Halangi Penyidikan Gus Muhdlor

Jumat, 19 April 2024 | 19:58

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Sekda Jabar akan Tindak Pelaku Pungli di Masjid Raya Al Jabbar

Rabu, 17 April 2024 | 03:41

Megawati Bermanuver Menipu Rakyat soal Amicus Curiae

Kamis, 18 April 2024 | 05:35

Diungkap Pj Gubernur, Persoalan di Masjid Al Jabbar Bukan cuma Pungli

Jumat, 19 April 2024 | 05:01

Bey Machmudin: Prioritas Penjabat Adalah Kepentingan Rakyat

Sabtu, 20 April 2024 | 19:53

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

UPDATE

Tidak Balas Dendam, Maroko Sambut Hangat Tim USM Alger di Oujda

Sabtu, 27 April 2024 | 21:50

Move On Pilpres, PDIP Siap Hadapi Pilkada 2024

Sabtu, 27 April 2024 | 21:50

Absen di Acara Halal Bihalal PKS, Pengamat: Sinyal Prabowo Menolak

Sabtu, 27 April 2024 | 21:20

22 Pesawat Tempur dan Drone China Kepung Taiwan Selama Tiga Jam

Sabtu, 27 April 2024 | 21:14

Rusia Kembali Hantam Fasilitas Energi Ukraina

Sabtu, 27 April 2024 | 21:08

TETO Kecam China Usai Ubah Perubahan Rute Penerbangan Sepihak

Sabtu, 27 April 2024 | 20:24

EV Journey Experience Jakarta-Mandalika Melaju Tanpa Hambatan

Sabtu, 27 April 2024 | 20:18

Hubungan PKS dan Prabowo-Gibran, Ini Kata Surya Paloh

Sabtu, 27 April 2024 | 20:18

Gebyar Budaya Bolone Mase Tegal Raya, Wujud Syukur Kemenangan Prabowo-Gibran

Sabtu, 27 April 2024 | 19:28

Menuju Pilkada 2024, Sekjen PDIP Minta Kader Waspadai Pengkhianat

Sabtu, 27 April 2024 | 19:11

Selengkapnya