Berita

Unjuk rasa di Hong Kong/Net

Dunia

Geram Ada Orang China Daratan, Seribu Warga Hong Kong Demo Di Perbatasan

MINGGU, 05 JANUARI 2020 | 16:45 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Kamarahan warga Hong Kong semakin menjadi-jadi. Kali ini, lebih dari seribu pengunjuk rasa berkumpul di kota perbatasan, Sheung Shui guna menuntut demokrasi yang lebih luas.

Mereka geram dengan adanya 'pedagang paralel' dari China yang membeli barang bebas bea dengan jumlah besar di Hong Kong untuk kemudian dijual kembali di daratan dengan nilai yang lebih besar.

Pada Minggu (5/1), pengunjuk rasa memadati wilayah perbatasan, bahkan aksi ini juga diikuti sejumlah anak-anak di bawah umur. Mereka juga membawa serta spanduk dan meneriakkan slogan-slogan yang selama ini akrab didengar.

"Bebaskan Hong Kong, revolusi zaman kita!" dan "Patriot menggunakan produk buatan China, jangan berdagang paralel!".

Aksi ini dikawal aparat kepolisian setempat lengkap denga peralatan antihuru-hara. Mereka bersiaga dengan berdiri di stasiun kereta kota dan di beberapa daerah di sepanjang rute pawai yang telah direncanakan.

Dilansir Channel News Asia, sejumlah toko juga tutup sebagai ungkapan kemarahan warga.

"Orang China daratan datang ke sini membawa tas-tas mereka yang membuat harga sewa naik. Itu membuat segalanya lebih mahal bagi warga Hong Kong," ujar seorang pengunjuk rasa bernama Jasmin.

"Aku ingin pemerintah tahu bahwa mereka (orang China daratan) telalu banyak datang ke sini," lanjutnya.

Populer

KPK Ancam Pidana Dokter RSUD Sidoarjo Barat kalau Halangi Penyidikan Gus Muhdlor

Jumat, 19 April 2024 | 19:58

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Megawati Bermanuver Menipu Rakyat soal Amicus Curiae

Kamis, 18 April 2024 | 05:35

Diungkap Pj Gubernur, Persoalan di Masjid Al Jabbar Bukan cuma Pungli

Jumat, 19 April 2024 | 05:01

Bey Machmudin: Prioritas Penjabat Adalah Kepentingan Rakyat

Sabtu, 20 April 2024 | 19:53

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Viral Video Mesum Warga Binaan, Kadiv Pemasyarakatan Jateng: Itu Video Lama

Jumat, 19 April 2024 | 21:35

UPDATE

Satgas Judi Online Jangan Hanya Fokus Penegakkan Hukum

Minggu, 28 April 2024 | 08:06

Pekerja Asal Jakarta di Luar Negeri Was-was Kebijakan Penonaktifan NIK

Minggu, 28 April 2024 | 08:01

PSI Yakini Ekonomi Indonesia Stabil di Tengah Keriuhan Pilkada

Minggu, 28 April 2024 | 07:41

Ganjil Genap di Jakarta Tak Berlaku saat Hari Buruh

Minggu, 28 April 2024 | 07:21

Cuaca Jakarta Hari Ini Berawan dan Cerah Cerawan

Minggu, 28 April 2024 | 07:11

UU DKJ Beri Wewenang Bamus Betawi Sertifikasi Kebudayaan

Minggu, 28 April 2024 | 07:05

Latihan Evakuasi Medis Udara

Minggu, 28 April 2024 | 06:56

Akibat Amandemen UUD 1945, Kedaulatan Hanya Milik Parpol

Minggu, 28 April 2024 | 06:26

Pangkoarmada I Kunjungi Prajurit Penjaga Pulau Terluar

Minggu, 28 April 2024 | 05:55

Potret Bangsa Pasca-Amandemen UUD 1945

Minggu, 28 April 2024 | 05:35

Selengkapnya