Berita

Banjir di Perumahan Pondok Gede Permai/RMOL

Nusantara

Warganya Kena Banjir 8 Meter, Rahmat Effendi Dan Kang Emil Ke Mana?

JUMAT, 03 JANUARI 2020 | 21:42 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Sejumlah menteri telah meninjau posko serta rumah warga di Perumahan Pondok Gede Permai, Jatiasih, Kota Bekasi yang terendam banjir hingga ketinggian delapan meter pada Rabu (1/1) lalu.

Menteri yang sudah berkunjung antara lain Menteri Kesehatan (Menkes) Terawan Agus Putranto, Menteri Sosial (Mensos) Juliari Batubara, dan Menteri Perdagangan (Mendag) Agus Suparmanto.

Walau demikian, pejabat dari unsur Pemerintah Kota Bekasi maupun Pemerintah Provinsi Jawa Barat belum tampak batang hidungnya. Walikota Bekasi Rahmat Effendi dan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil belum tampak hadir di lokasi yang dikunjungi para menteri tersebut.


Padahal, banyak warga di Perumahan ini berharap kehadiran Rahmat Effendi dan Kang Emil agar tahu dampak akibat banjir yang dialami rakyatnya.

Tak hanya itu, kehadiran kedua pejabat itu juga diharapkan dapat mengetahui apa saja kekurangan logistik yang dibutuhkan warga.

Seperti seorang security Perumahan Pondok Gede Permai bernama Endang Zainal Abidin (56) yang mengaku heran kedua pejabat tersebut belum terlihat. Padahal, sudah banyak menteri yang berkunjung.

"Ya seharusnya sih pak walikota sama pak gubernur lebih dulu datang. Kan ini menteri duluan yang banyak datang," ujarnya kepada Kantor Berita Politik RMOL sambil mengatur lalu lintas di Jalan Utama Perumahan Pondok Gede Permai, Jumat (3/1).

Pantauan Kantor Berita Politik RMOL, hingga saat ini warga korban banjir masih sangat membutuhkan air bersih dan MCK. Mereka tampak kesulitan untuk buang air kecil, maupun buang air besar.

Sedangkan untuk makanan, minuman, dan pakaian sudah banyak diberikan dari pemerintah maupun para relawan.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Kuasa Hukum: Nadiem Makarim Tidak Terima Sepeserpun

Minggu, 21 Desember 2025 | 22:09

China-AS Intervensi Konflik Kamboja-Thailand

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:51

Prabowo Setuju Terbitkan PP agar Perpol 10/2025 Tidak Melebar

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:35

Kejagung Tegaskan Tidak Ada Ruang bagi Pelanggar Hukum

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:12

Kapolri Komitmen Hadirkan Layanan Terbaik selama Nataru

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:54

Kasus WN China Vs TNI Ketapang Butuh Atensi Prabowo

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:25

Dino Patti Djalal Kritik Kinerja Menlu Sugiono Selama Setahun

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:45

Alarm-Alam dan Kekacauan Sistemik

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:39

Musyawarah Kubro Alim Ulama NU Sepakati MLB

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:09

Kepala BRIN Tinjau Korban Bencana di Aceh Tamiang

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:00

Selengkapnya