Berita

Shin Tae Yong kritisi fisik para pemain Indonesia/PSSI

Sepak Bola

Resmi Jadi Pelatih Timnas, Shin Tae Yong Sudah Tahu Kelemahan Pemain Indonesia

MINGGU, 29 DESEMBER 2019 | 02:25 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Shin Tae Yong cukup semringah dipercaya PSSI untuk menangani Timnas Indonesia hingga 4 tahun ke depan. Namun demikian, dia meminta masyarakat untuk tidak memintanya untuk buru-buru memberikan hasil.

Eks pelatih Timnas Korea Selatan di Piala Dunia 2018 ini mengaku belum cukup mengenal karakter para pemain Indonesia. Toh dia sudah melihat ada banyak yang harus dilakukan untuk memperbaiki performa skuat Garuda.

"Saya sudah mengamati permainan Timnas Indonesia. Memang masih perlu perbaikan, namun harapan untuk menjadi lebih baik tentu ada. Saya akan mengumpulkan 60 pemain Timnas Indonesia dan U-20 pada 13 Januari 2020 untuk melihat kemampuan masing-masing pemain," ucap Shin usai diperkenalkan PSSI di Stadion Pakansari, Sabtu (28/12).


“Jadi untuk sekarang, saya tidak bisa berkomentar apa-apa mengenai Timnas Indonesia. Nanti setelah bertemu baru bisa menilai. Pada 6 Januari 2020, saya akan kembali lagi ke sini," imbuhnya.
 
Shin mengungkapkan kelemahan para pemain Indonesia. Inilah yang nantinya akan coba dikembangkan, hingga bisa membantu dalam mendongkra performa Timnas.

"Kalau kita memberikan pendidikan dari level U-16, U-19, U-22, itu akan membentuk dasar yang kuat agar tim tersebut tidak runtuh dengan mudah. Kemampuan masing-masing pemain Indonesia cukup bagus," terang Shin.

"Masalahnya, pemain Indonesia setelah babak kedua menit ke-65 ke atas ada masalah di fisik. Kami akan cari solusi, fisik harus kuat dan mental juga tentu," tandasnya.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Perbankan Nasional Didorong Lebih Sehat dan Tangguh di 2026

Senin, 22 Desember 2025 | 08:06

Paus Leo XIV Panggil Kardinal di Seluruh Dunia ke Vatikan

Senin, 22 Desember 2025 | 08:00

Implementasi KHL dalam Perspektif Konstitusi: Sinergi Pekerja, Pengusaha, dan Negara

Senin, 22 Desember 2025 | 07:45

FLPP Pecah Rekor, Ribuan MBR Miliki Rumah

Senin, 22 Desember 2025 | 07:24

Jaksa Yadyn Soal Tarik Jaksa dari KPK: Fitnah!

Senin, 22 Desember 2025 | 07:15

Sanad Tarekat PUI

Senin, 22 Desember 2025 | 07:10

Kemenkop–DJP Bangun Ekosistem Data untuk Percepatan Digitalisasi Koperasi

Senin, 22 Desember 2025 | 07:00

FDII 2025 Angkat Kisah Rempah Kenang Kejayaan Nusantara

Senin, 22 Desember 2025 | 06:56

Polemik Homebase Dosen di Indonesia

Senin, 22 Desember 2025 | 06:30

KKP Bidik 35 Titik Pesisir Indonesia Buat KNMP Tahap Dua

Senin, 22 Desember 2025 | 05:59

Selengkapnya