Berita

Mantan Menag Lukman Hakim Saifuddin/RMOL

Nusantara

Lukman Hakim Sebut Rakyat Indonesia Sekarang Kehilangan Nilai-Nilai Kemanusiaan

SABTU, 28 DESEMBER 2019 | 18:43 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Kondisi masyarakat di Indonesia saat ini sudah tergerus dari nilai-nilai kemanusiaan.

Hal itu disampaikan mantan Menteri Agama, Lukman Hakim Saifuddin usai menjadi pembicara di acara Rembug Budaya yang merupakan rangkaian Haul satu dekade Presiden ke-4 RI, Abdurrahman Wahid atau yang akrab disapa Gus Dur di Masjid Al-Munawarah, Ciganjur, Jakarta Selatan, Sabtu (28/12).

Menurut Lukman, Rembug Budaya yang bertema 'Kebudayaan Melestarikan Kemanusiaan' diharapkan bisa dilestarikan masyarakat Indonesia.


"Alhamdulillah ini tentu adalah cara bagaimana keluarga besar Gus Dur dan komunitas, santri-santri beliau, murid-murid pengagum beliau dalam rangka memperingati haul yang ke-10 mereka ingin lebih mendalami bagaimana kebudayaan itu mampu melestarikan sisi-sisi kemanusiaan kita," ucap Lukman kepada Kantor Berita Politik RMOL.

Teman yang diambil keluarga bapak bangsa itu dinilai sangat tepat dengan kondisi saat ini. Menurut Lukman, saat ini nilai-nilai kemanusiaan di Indonesia sudah mulai tergerus.

"Ini tema yang sangat tepat dan relevan di tengah-tengah kita yang sekarang semakin tergerus dari nilai-nilai kemanusiaan karena satu lain hal," katanya.

Dari acara Rembug Budaya tersebut, Lukman mengaku diingatkan kembali atas kebudayaan mulia yang penerapannya juga didasarkan nilai-nilai agama.

"Kebudayaan itu begitu luhur, mulia dan penerapan nilai-nilai agama hakikatnya adalah kebudayaan itu sendiri. Karenanya kebudayaan dan keagamaan menjadi sesuatu yang tidak bisa dipisahkan. Meskipun bisa dibedakan, itu menjadi satu kesatuan yang hakikatnya dalam rangka menjaga dan melindungi nilai-nilai kemanusiaan," jelasnya.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

Makin Botak, Pertanda Hidup Jokowi Tidak Tenang

Selasa, 16 Desember 2025 | 03:15

UPDATE

Bawaslu Usul Hapus Kampanye di Media Elektronik

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:26

Huntap Warga Korban Bencana Sumatera Mulai Dibangun Hari Ini

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:25

OTT Jaksa Jadi Prestasi Sekaligus Ujian bagi KPK

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:11

Trauma Healing Kunci Pemulihan Mental Korban Bencana di Sumatera

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:42

Lula dan Milei Saling Serang soal Venezuela di KTT Mercosur

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:35

Langkah Muhammadiyah Salurkan Bantuan Kemanusiaan Luar Negeri Layak Ditiru

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:24

Jadi Tersangka KPK, Harta Bupati Bekasi Naik Rp68 Miliar selama 6 Tahun

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:56

Netanyahu-Trump Diisukan Bahas Rencana Serangan Baru ke Fasilitas Rudal Balistik Iran

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:32

Status Bencana dan Kritik yang Kehilangan Arah

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:55

Cak Imin Serukan Istiqomah Ala Mbah Bisri di Tengah Kisruh PBNU

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:28

Selengkapnya