Berita

Jiwasraya/Net

Politik

Gerindra: Ada Window Dressing, Alasan Perampokan Jiwasraya Sistematis Dan Terstruktur

KAMIS, 26 DESEMBER 2019 | 07:38 WIB | LAPORAN: WIDIAN VEBRIYANTO

Perusahaan asuransi negara, Jiwasraya diduga telah melakukan perampokan secara sistematis dan terstruktur.

Hal ini lantaran perusahaan plat merah tersebut diindikasi kuat melakukan window dressing dan masuk dalam kategori fraud atau penipuan.

Begitu terang Ketua DPP Partai Gerindra Iwan Sumule menukil sejumlah ahli keuangan dalam akun Twitter pribadinya sesaat lalu, Kamis (26/12).

“Window Dressing, memoles neraca agar tampak bekerja baik. Itulah kenapa perampokan Jiwasraya sangat sistematis dan terstruktur,” tegasnya.

Tudingan Iwan Sumule didasarkan pada data yang menyebut bahwa Jiwasraya mengalami ekuitas surplus pada tahun 2014 hingga 2016, yaitu Rp 2,4 triliun, Rp 3,4 triliun, dan 5,4 triliun. Bahkan di tahun 2017, surplus meningkat menjadi Rp 5,6 triliun.

Namun kemudian, angka itu tiba-tiba berbanding terbalik di tahun 2018. Ekuitas menjadi minus Rp 10 triliun dan pada September 2019 tercatat minus Rp 23,9 triliun.

Menurutnya, ada upaya dari Jiwasraya untuk mengakali keuangan agar tampak baik dan untung. Iwan yakin hal itu sudah dilakukan berkali-kali oleh manajemen Jiwasraya.

“Dan Hary Prasetyo direktur keuangan Jiwasraya sejak 2008-2018, sebelum diangkat Moeldoko jadi TA (Tenaga Ahli) Utama KSP (Kantor Staf Presiden),” terangnya.

“Usut tuntas dan tangkap para perampok Jiwasraya,” tutup Iwan Sumule.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Kantongi Sertifikasi NBTC, Poco F6 Segera Diluncurkan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 08:24

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Eko Darmanto Bakal Didakwa Terima Gratifikasi dan TPPU Rp37,7 M

Senin, 06 Mei 2024 | 16:06

Fahri Hamzah: Akademisi Mau Terjun Politik Harus Ganti Baju Dulu

Senin, 06 Mei 2024 | 15:56

Pileg di Intan Jaya Molor Karena Ulah OPM

Senin, 06 Mei 2024 | 15:56

Gaduh Investasi Bodong, Pengamat: Jangan Cuma Nasabah, Bank Juga Perlu Perlindungan

Senin, 06 Mei 2024 | 15:46

Tertinggi dalam Lima Tahun, Ekonomi RI di Kuartal I 2024 Tumbuh 5,11 Persen

Senin, 06 Mei 2024 | 15:46

Parnas Tak Punya Keberanian Usung Kader Internal jadi Cagub/Cawagub Aceh

Senin, 06 Mei 2024 | 15:45

PDIP Buka Pendaftaran Cagub-Cawagub Jakarta 8 Mei 2024

Senin, 06 Mei 2024 | 15:35

Dirut Pertamina: Kita Harus Gerak Bersama

Senin, 06 Mei 2024 | 15:35

Banyak Pelanggan Masih Pakai Ponsel Jadul, Telstra Tunda Penutupan Jaringan 3G di Australia

Senin, 06 Mei 2024 | 15:31

Maju sebagai Cagub Jateng, Sudaryono Dapat Perintah Khusus Prabowo

Senin, 06 Mei 2024 | 15:24

Selengkapnya