Berita

Ali Mochtar Ngabalin/Net

Politik

Tugas Di KSP Luar Biasa, Posisi Wakil Sangat Dibutuhkan

KAMIS, 26 DESEMBER 2019 | 06:32 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Rencana penambahan Wakil Kepala Staf Kepresidenan dianggap akan meringankan tugas  tugas Moeldoko selaku Kepala Kantor Kepresidenan.

Tenaga Ahli Kantor Staf Presiden (KSP) Ali Mochtar Ngabalin menyebut tugas di KPS luar biasa, sehingga ia begitu bersyukur dan mengucapkan terima kasih kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi).

"Wah, kalau di KSP itu kan luar biasa. KSP itu kan unit kerja presiden yang dihadirkan untuk melaksanakan seluruh kebijakan presiden di kementerian/lembaga. Kalau ada seperti pernyataan Bapak Moeldoko, ada Wakil Kepala Staf, saya sangat berbahagia sekali. Karena itu bisa membantu kami-kami yang ada di deputi, kemudian di tenaga ahli utama kantor staf presiden," ujar Ngabalin di Widya Chandra V, Jakarta Selatan, Rabu (25/12).

Ngabalin mengakui ia belum tahu siapa nama yang akan dipilih menjadi Wakil KSP. Ia menilai posisi itu harus diisi oleh orang yang bisa merepresentasikan diri serta mampu mengkoordinir kerja-kerja di deputi.

Ngabalin juga menegaskan tidak ada pemborosan terkait penambahan posisi Wakil Kepala Staf Kepresidenan ini.

"No (tidak pemborosan), normal saja, normal, karena saya tahu bahwa wakil kepala staf pasti kerjanya luar biasa, karena beliau akan sehari-hari ada di kantor, kemudian merepresentasikan diri dari seluruh kebijakan-kebijakan KSP atas hasil rapat sidang kabinet, kemudian ratas (rapat terbatas). Jadi normal saja," ucapnya.

Dia juga berpesan agar nantinya yang ditunjuk Jokowi sebagai Wakil Kepala Staf Kepresidenan adalah orang yang memiliki tingkat loyalitas tinggi. Menurutnya, percuma hebat dan pintar jika tidak loyal kepada Presiden.

"Yang paling penting kompetensi, kemudian punya kemampuan untuk organize organisasi KSP. Dan loyalitas, sehebat apa pun orang kalau tidak loyal ke presiden…? Hebat, pintar, berpengalaman, tapi kalau tidak loyal, nggak penting. Karena kita backup kerja presiden, hidup mati untuk kepentingan bangsa dan negara," tutup Ngabalin.

Presiden Jokowi telah menandatangani Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 83 Tahun 2019 tentang Kantor Staf Presiden (KSP). Dalam Perpres itu disiapkan pos baru, yaitu Wakil Kepala Staf Kepresidenan.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Pilkada 2024 jadi Ujian dalam Menjaga Demokrasi

Sabtu, 04 Mei 2024 | 23:52

Saling Mengisi, PKB-Golkar Potensi Berkoalisi di Pilkada Jakarta dan Banten

Sabtu, 04 Mei 2024 | 23:26

Ilmuwan China Di Balik Covid-19 Diusir dari Laboratoriumnya

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:54

Jepang Sampaikan Kekecewaan Setelah Joe Biden Sebut Negara Asia Xenophobia

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:43

Lelang Sapi, Muzani: Seluruh Dananya Disumbangkan ke Palestina

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:35

PDIP Belum Bersikap, Bikin Parpol Pendukung Prabowo-Gibran Gusar?

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:16

Demonstran Pro Palestina Capai Kesepakatan dengan Pihak Kampus Usai Ribuan Mahasiswa Ditangkap

Sabtu, 04 Mei 2024 | 21:36

PDIP Berpotensi Koalisi dengan PSI Majukan Ahok-Kaesang di Pilgub Jakarta

Sabtu, 04 Mei 2024 | 21:20

Prabowo Akan Bentuk Badan Baru Tangani Makan Siang Gratis

Sabtu, 04 Mei 2024 | 20:50

Ribuan Ikan Mati Gara-gara Gelombang Panas Vietnam

Sabtu, 04 Mei 2024 | 20:29

Selengkapnya