Berita

Mahfud MD/Net

Politik

Soal Kelompok Intoleran Di Sumbar, Menko Polhukam: Itu Hanya Ramai Di Medsos

RABU, 25 DESEMBER 2019 | 13:15 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Umat Kristiani mendapatkan perlakuan diskriminasi oleh kelompok intoleran di Sumatera Barat yang tidak memperbolehkan penyelenggaraan pelaksanaan ibadah saat perayaan Natal.

Menyikapi hal tersebut, Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan Mahfud MD menyampaikan bahwa saat ini situasi di Sumbar aman terkendali.

Menurutnya, kegaduhan itu hanya ramai di media sosial saja.


"Alhamdulillah sekarang ya sampai saat ini, secara umum situasinya baik, apa yang disebut diskriminasi di berbagai daerah itu hanya ramai di medsos seperti Sumatera Barat, itu kan medsos saja yang ramai," ujar Mahfud saat menghadiri open house perayaan Natal di kediamana Menko Marves Luhut Binsar Panjaitan, Jalan Widya Chandra, Jakarta Selatan, Rabu (25/12).

Mahfud menduga kegaduhan di Sumbar oleh kelompok intoleran tersebut sebuah rekayasa yang dilakukan kelompok tertentu jelang Pilkada serentak 2020.

"Ee mungkin saja orang yang merekayasa itu, tetapi situasinya kan anda tahu di dalam keseharian bagus," tambahnya.

Pihaknya mengimbau agar masyarakat tidak perlu lagi membuat kegaduhan yang meresahkan masyarakat.

"Tidak usah kontroversi lagi lah. Beragama itu adalah menempuh jalan kebaikan kalau orang melaksanan ajaran agama dan membiarkan orang lain melaksanakan ajaran agamanya dengan baik, itu pasti menimbulkan kebaikan," ujar demikian Mahfud.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

UPDATE

DAMRI dan Mantan Jaksa KPK Berhasil Selamatkan Piutang dari BUMD Bekasi

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:12

Oggy Kosasih Tersangka Baru Korupsi Aluminium Alloy Inalum

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:09

Gotong Royong Penting untuk Bangkitkan Wilayah Terdampak Bencana

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:08

Wamenkum: Restorative Justice Bisa Diterapkan Sejak Penyelidikan hingga Penuntutan

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:04

BNI Siapkan Rp19,51 Triliun Tunai Hadapi Libur Nataru

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:58

Gus Dur Pernah Menangis Melihat Kerusakan Moral PBNU

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:57

Sinergi Lintas Institusi Perkuat Ekosistem Koperasi

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:38

Wamenkum: Pengaturan SKCK dalam KUHP dan KUHAP Baru Tak Halangi Eks Napi Kembali ke Masyarakat

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:33

Baret ICMI Serahkan Starlink ke TNI di Bener Meriah Setelah 15 Jam Tempuh Medan Ekstrim

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:33

Pemerintah Siapkan Paket Diskon Transportasi Nataru

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:31

Selengkapnya