Berita

Ilustrasi Jiwasraya/Net

Politik

Komisi VI Beri Timeline Penyelesaian Ke Direksi Jiwasraya

SENIN, 23 DESEMBER 2019 | 21:14 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Kasus dugaan mega korupsi yang terjadi di penghujung tahun 2019 yang menimpa perusahaan asuransi Jiwasraya yang gagal membayar polis bagi pelanggan JS Saving Plan cukup menyita perhatian publik. Pasalnya, kerugian akibat kasus tersebut ditaksir mencapai Rp 13,7 triliun.

Kasus Jiwasraya saat ini tengah ditangani oleh Kejaksaan Agung, dan tengah dalam proses penyelidikan intensif lantaran kasus tersebut dianggap sebagai kasus besar sepanjang sejarah korupsi di Indonesia.

Komisi VI pun telah memanggil pihak Jiwasraya untuk segera menyelesaikan masalah tersebut dan telah menyampaikan skema pembayaran untuk para nasabah JS Saving Plan yang dirugikan


“Yang penting dari hasil pemanggilan Jiwasraya adalah melihat kesiapan dari Direksi dalam menyelesaikan kasus ini secepatnya. Terus terang skema-skemanya sudah ada untuk menyelesaikan kasus ini dengan melibatkan beberapa pihak,” kata Ketua Komisi VI DPR RI dari Fraksi PKB Faisol Reza kepada Kantor Berita Politik RMOL, Senin (23/12).

Faisol menjelaskan, Komisi VI DPR RI telah memberikan tenggat waktu bagi Direksi Jiwasraya namun hingga saat ini belum ada respons langsung dari pihak Jiwasraya.

“Paling penting kami sudah meminta kepada Direksi untuk membuat timeline penyelesaian kasus ini dalam waktu yang cepat namun hingga akhir ini kita belum dapatkan feedback timeline yang mereka ajukan kerangka penyelesaian menyeluruh terhadap Jiwasraya,” tandasnya.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

UPDATE

DAMRI dan Mantan Jaksa KPK Berhasil Selamatkan Piutang dari BUMD Bekasi

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:12

Oggy Kosasih Tersangka Baru Korupsi Aluminium Alloy Inalum

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:09

Gotong Royong Penting untuk Bangkitkan Wilayah Terdampak Bencana

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:08

Wamenkum: Restorative Justice Bisa Diterapkan Sejak Penyelidikan hingga Penuntutan

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:04

BNI Siapkan Rp19,51 Triliun Tunai Hadapi Libur Nataru

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:58

Gus Dur Pernah Menangis Melihat Kerusakan Moral PBNU

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:57

Sinergi Lintas Institusi Perkuat Ekosistem Koperasi

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:38

Wamenkum: Pengaturan SKCK dalam KUHP dan KUHAP Baru Tak Halangi Eks Napi Kembali ke Masyarakat

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:33

Baret ICMI Serahkan Starlink ke TNI di Bener Meriah Setelah 15 Jam Tempuh Medan Ekstrim

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:33

Pemerintah Siapkan Paket Diskon Transportasi Nataru

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:31

Selengkapnya