Berita

Diskusi Babak Baru KPK di Jakarta/RMOL

Politik

Abdul Fickar Hajar: Dewan Pengawas Akan Hambat Kinerja KPK

SABTU, 21 DESEMBER 2019 | 15:23 WIB | LAPORAN: IDHAM ANHARI

Narasi yang terus digelorakan oleh Joko Widodo dan pemerintahanya soal Dewan Pengawas diisi oleh orang-orang baik dianggap hanya sebuah trik. Padahal, dibalik itu, pemerintah sedang menjalankan agenda setting agar publik menerima adanya sistem itu.

"Narasi orang baik, berintegritas yang mengisi Dewas jangan sampai jadi jebakan batman, padahal untuk menyetujui sistem itu," kata pengamat hukum pidana, Abdul Fickar Hajar dalam acara Polemik “Babak Baru KPK” di Hotel Ibis Tamarin, Jakarta Pusat, Sabtu (21/12).

Soal Dewas, Fickar menekankan, sejak awal dirinya telah menentang adanya hal tersebut. Mengingat, lahirnya Dewan Pengawas adalah hasil dari revisi UU 19/2019 yang sempat gaduh lantaran adanya pro dan kontra berbagai pihak.


Selain itu, Fickar menilai, Dewan Pengawas hanyalah menghambat kinerja dari lembaga antirasuah. Mengingat, yang bermasalah adalah penerapan sistem dari dibentuknya Dewan Pengawas itu.

"Problemnya pada sistemnnya. Dewas hanya akan perlambat dan Dewas bukan penegak hukum," ujar Fickar.

Lima orang anggota Dewan Pengawas KPK, resmi dilantik oleh Presiden Joko Widodo. Mereka adalah Tumpak Hatorangan Panggabean sebagai Ketua Dewas KPK. Dan empat orang Dewas KPK lainnya yakni Artijdo Alkostar, Albertina Ho, Syamsuddin Haris, dan Harjono.


Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Program Belanja Dikebut, Pemerintah Kejar Transaksi Rp110 Triliun

Sabtu, 27 Desember 2025 | 08:07

OJK Ingatkan Risiko Tinggi di Asuransi Kredit

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:48

Australia Dukung Serangan Udara AS terhadap ISIS di Nigeria

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:32

Libur Natal Pangkas Hari Perdagangan, Nilai Transaksi BEI Turun Tajam

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:17

Israel Pecat Tentara Cadangan yang Tabrak Warga Palestina saat Shalat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:03

Barzakh itu Indah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:38

Wagub Babel Hellyana seperti Sendirian

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:21

Banjir Cirebon Cermin Politik Infrastruktur Nasional Rapuh

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:13

Jokowi sedang Balas Dendam terhadap Roy Suryo Cs

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:06

Komdigi Ajak Warga Perkuat Literasi Data Pribadi

Sabtu, 27 Desember 2025 | 05:47

Selengkapnya